"Untuk pasien rujuk tercatat sebanyak 940 orang dan pasien meninggal 265 orang," kata Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Kolonel Marinir Aris Mudian melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu.
Baca juga: 5.921 pasien COVID dirawat di RS Wisma Atlet kemayoran
Baca juga: Pasien rawat inap RSDC Wisma Atlet per hari ini berkurang 128 orang
Kemudian, untuk jumlah pasien yang rawat inap terdata sebanyak 5.904 orang dengan rincian 3.012 pasien laki-laki dan 2.892 pasien perempuan. Jumlah tersebut bertambah 17 orang dari data sebelumnya yakni 5.921 pasien.
"Seluruh pasien rawat inap ditempatkan di tower empat, lima, enam dan tujuh," ujar Kolonel Marinir Aris Mudian.
Terhitung sejak 23 Maret 2020 hingga Rabu (7/7) 2021 Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran mendata sebanyak 109.674 orang terdaftar di instansi itu guna mendapatkan perawatan. Sementara pasien keluar terdata sebanyak 103.770 orang.
Selain mendata perkembangan penanganan pasien di Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet, Kolonel Marinir Aris Mudian juga melaporkan data pembaruan di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang, Kepulauan Riau.
"Pasien rawat inap sebanyak 335 orang yang terdiri dari 227 laki-laki dan 108 perempuan, semua pasien terkonfirmasi positif dan pasien suspek nihil," ujar dia.
Terhitung sejak 12 April hingga 7 Juli 2021 pasien terdaftar di RSKI Pulau Galang sebanyak 14.472 orang, pasien sembuh 6.798, suspek atau selesai perawatan 7.297 orang dan nihil kematian.
Baca juga: Sebanyak 98.043 pasien RSD Wisma Atlet sembuh dari COVID-19
Baca juga: Pasien rawat inap di RSDC Wisma Atlet berkurang 54 orang
Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2021