Dikutip dari laman resmi AFC di Jakarta, Jumat, Indonesia akan menjadi tuan rumah kualifikasi Grup G.
Kualifikasi itu akan berlangsung pada 23-31 Oktober 2021.
Baca juga: PSSI ajukan naturalisasi pemain jika diminta Shin Tae-yong
Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) membagi Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 ke dalam dua wilayah besar yaitu Barat, yang terdiri atas tim Asia Barat, Asia Selatan dan Tengah, serta Timur yang dihuni tim-tim Asia Timur serta Asia Tenggara termasuk Australia.
Ada enam grup yang masuk wilayah Barat yakni Grup A sampai Grup F. Total ada 23 tim yang bersaing di kawasan ini.
Sementara di region Timur ada 19 tim, termasuk Indonesia, yang dibagi ke dalam lima grup, dari Grup G hingga Grup K.
Nantinya, dari 42 tim yang bertanding di kualifikasi, sebanyak 15 kesebelasan berhak lolos ke Piala Asia U-23 2022, mendampingi tuan rumah Uzbekistan.
Adapun 15 tim terbaik tersebut adalah 11 juara grup dan empat peringkat kedua terbaik.
Baca juga: Shin Tae-yong kini akui berobat di Korsel
Terkait catatan Indonesia di Piala Asia U-23, sejak AFC menggelar turnamen ini tahun 2013, skuad 'Garuda' belum pernah sekali pun tampil di putaran utama lantaran kerap gagal lolos dari fase kualifikasi.
Pada Grup G Kualifikasi Piala Asia U-23 2022, Indonesia harus berjuang keras karena Australia dan China merupakan tim yang tak pernah absen dari putaran final Piala Asia U-23.
Australia adalah peringkat ketiga Piala Asia U-23 dan China tercatat selalu tampil di babak grup Piala Asia U-23 tetapi selalu gagal melangkah ke fase gugur.
Untuk Brunei Darussalam, negara ini senasib dengan Indonesia yaitu belum berkesempatan mencicipi Piala Asia U-23.
Baca juga: PSSI minta Ezra Walian tingkatkan performa jika ingin perkuat timnas
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021