"Framing Britney Spears" yang dirilis pada Februari lalu dan menciptakan ketertarikan publik terhadap perwalian sang penyanyi mendapat nominasi untuk kategori dokumenter terbaik dan penyuntingan gambar terbaik untuk program nonfiksi.
Baca juga: Nama anak kedua Pangeran Harry dan Meghan dipermasalahkan
Baca juga: Pangeran Harry dan Meghan umumkan kelahiran anak kedua
Dokumenter 74 menit itu mengulas popularitas Britney Spears saat remaja, bagaimana media menyorotinya tanpa henti dan ketika kesehatan mentalnya terganggu saat jadi sorotan publik, hidup di bawah perwalian dan gerakan penggemar #FreeBritney.
Britney Spears sejak tahun 2008 sudah hidup di bawah konservatori, sejak dia dirawat di rumah sakit untuk perawatan psikis. Bulan lalu, dia mengatakan di persidangan Los Angeles bahwa perwalian itu menyiksanya dan dia ingin mengakhirinya.
Sementara itu, wawancara Oprah Winfrey dengan Pangeran Harry dan Meghan Markle juga mendapatkan nominasi dalam serial nonfiksi terbaik atau kategori spesial. Dalam wawancara yang menghebohkan itu, Meghan mengatakan sempat ingin bunuh diri atas apa yang dia alami di dalam keluarga kerajaan, juga menuduh adanya rasisme yang dilontarkan seseorang di kerajaan.
Nominasi untuk kategori dokumenter terbaik juga didapatkan oleh "Allen v. Farrow" di HBO yang mengeksplorasi tuduhan pelecehan seksual Woody Allen terhadap putrinya, Dylan Farrow, pada 1992. Woody Allen berkali-kali membantah tuduhan itu.
Pemenang Emmy akan diumumkan pada 19 September di Los Angeles.
Baca juga: Jodi Montgomery tuding Jamie Spears gunakan uang anaknya
Baca juga: Manajer Britney Spears undur diri, pengacara juga menyusul
Baca juga: Buka suara soal Britney, Jamie Lynn Spears dapat ancaman pembunuhan
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021
