Dengan edukasi, Jupe berharap kedua anaknya paham situasi pandemi COVID-19 serta sadar akan kebersihan dan kesehatan diri maupun lingkungan.
"Jadi saat mereka tanya kenapa hanya di rumah, tidak ke mana-mana. Saya jelaskan jika sekarang kasus COVID-19 sedang naik, jadi jangan sampai terpapar. Alhamdulillah, mereka memahaminya," kata Jupe dikutip dari laman resmi klub, Rabu.
Biasa sibuk dengan segudang jadwal latihan dan pertandingan, masa PPKM Darurat ini membuat Jupe memiliki lebih banyak waktu bersama anak dan istrinya.
Di luar waktu latihan mandiri, pemain berusia 34 tahun itu pun mengaku punya kesibukan lain, yakni membantu anak-anak untuk tetap "enjoy" di rumah.
Baca juga: Persib perpanjang liburkan pemain menyusul ditundanya Liga 1
Baca juga: Pelatih Persib akui harus jaga "mood" pemain
Biasanya, Jupe mengisi waktu dengan bermain bersama kedua anaknya dan mendampingi saat sekolah "online".
"Anak-anak juga ada sekolah online. Supaya tidak mudah jenuh, saya biasa ajak main game kecil, seperti main tebak-tebakan misalnya usai mereka sekolah," kata pemain bernomor punggung 16 itu.
Persib meliburkan pemainnya dari latihan bersama dan menggantinya dengan latihan mandiri seiring diterapkannya PPKM Darurat di Jawa dan Bali karena meningkatnya kasus COVID-19.
Skuad asuhan Robert Rene Alberts itu bakal langsung memulai latihan bersama setelah PPKM Darurat berakhir pada 20 Juli mendatang sebagai persiapan menghadapi Liga 1 2021.
Sebelumnya, Maung Bandung juga telah melakukan persiapan dengan mengikuti turnamen Piala Menpora 2021.
Pada bulan lalu, Persib sebenarnya akan tampil di Piala Wali Kota Solo, namun urung karena turnamen tersebut dibatalkan.
Baca juga: Persib siapkan program latihan bersama setelah PPKM Darurat berakhir
Baca juga: Gelandang Persib Abdul Aziz nikmati program latihan mandiri
Baca juga: Kondisi kiper Persib Teja kian membaik pascaoperasi
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021