• Beranda
  • Berita
  • IHSG ditutup merosot, pasar antisipasi PPKM Darurat diperpanjang

IHSG ditutup merosot, pasar antisipasi PPKM Darurat diperpanjang

19 Juli 2021 16:39 WIB
IHSG ditutup merosot, pasar antisipasi PPKM Darurat diperpanjang
Ilustrasi: Investor memantau perdagangan saham melalui gawainya di Jakarta,. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/wsj/aa.

IHSG melemah di awal pekan dan ditutup turun seiring dengan bursa regional dengan kecemasan akan perkembangan kasus COVID-19, terutama varian Delta serta antisipasi berlanjutnya PPKM Darurat,

Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup melemah jelang libur Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada Selasa (20/7) besok.

IHSG ditutup melemah 55,17 poin atau 0,91 persen ke posisi 6.017,39. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 9,22 poin atau 1,09 persen ke posisi 837,93.

"IHSG melemah di awal pekan dan ditutup turun seiring dengan bursa regional dengan kecemasan akan perkembangan kasus COVID-19, terutama varian Delta serta antisipasi berlanjutnya PPKM Darurat," tulis Tim Riset Phillip Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Senin.

Bursa Asia sore ini (19/07) ditutup terkoreksi dengan pasar mencermati pergerakan harga minyak dunia setelah OPEC+ mencapai kesepakatan menghentikan pemangkasan produksi minyak mentah yang kini di level 5,8 juta barel per hari.

Dibuka melemah, IHSG terus bergerak di zona merah baik pada sesi pertama dan juga sesi kedua hingga akhirnya ditutup turun.

Baca juga: IHSG Senin dibuka melemah 9,54 poin

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, sembilan sektor terkoreksi dengan sektor perindustrian turun paling dalam yaitu minus 1,59 persen, diikuti sektor barang baku dan sektor kesehatan masing-masing minus 1,56 persen dan minus 1,17 persen. Sedangkan dua sektor meningkat yaitu sektor infrastruktur dan sektor energi masing-masing sebesar 0,25 persen dan 0,07 persen.

Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi beli saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah beli bersih asing atau net foreign buy sebesar Rp260,27 miliar.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.152.954 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 20,22 miliar lembar saham senilai Rp9,34 triliun. Sebanyak 167 saham naik, 329 saham menurun, dan 144 tidak bergerak nilainya.

Sementara itu bursa saham regional Asia sore ini antara lain Indeks Nikkei melemah 350,34 poin atau 1,25 persen ke 27.652,74, Indeks Hang Seng turun 514,9 poin atau 1,84 persen ke 27.489,78, dan Indeks Straits Times terkoreksi 40,33 poin atau 1,28 persen ke 3.111,97.

Baca juga: Saham Hong Kong jatuh, tertekan aturan yang memukul bisnis teknologi

Baca juga: Saham unggulan China naik, ditopang sektor kesehatan dan konsumen


 

Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2021