Indonesia akan berlaga pada cabang olahraga atletik dengan mengirimkan dua atlet yaitu Lalu Muhammad Zohri dan Alvin Tehupeiory, yang masing-masing berlomba pada nomor lari 100m putra dan putri.
"Para atlet harus tetap menjaga konsentrasi dan fokus sampai pistol start berbunyi. Tetap lihat ke depan dan capai tujuan," kata Luhut dalam akun media sosial PB PASI, Kamis.
Luhut berharap, Zohri dan Alvin memberikan prestasi terbaik guna mengharumkan nama Indonesia di dunia.
Baca juga: Indonesia turunkan 10 orang dalam defile pembukaan Olimpiade Tokyo
Zohri, menjadi atlet Indonesia pertama yang mengamankan tiket ke Olimpiade Tokyo 2020 melalui hasil kompetisi dalam Kejuaraan Seiko Golden Grand Prix pada Mei 2019 di Osaka, Jepang.
Dalam kejuaraan yang masuk rangkaian kualifikasi Olimpiade Tokyo itu, pelari asal Lombok yang saat itu masih berusia 18 tahun finis urutan ketiga dengan catatan waktu 10,03 detik.
Catatan itu hanya berselisih 0,03 detik dari Justin Gatlin, pelari kelas dunia asal Amerika Serikat yang menduduki podium teratas.
Sementara Alvin, lolos ke Tokyo dengan berbekal status wildcard yang disediakan melalui skema universalitas Olimpiade Tokyo 2020.
Universalitas merupakan pranata kualifikasi dari federasi olahraga internasional yang mengizinkan Komite Olimpiade Nasional (KOI) mengajukan satu atlet putra atau putri untuk tampil dalam Olimpiade.
Baca juga: Tim angkat besi siap adu strategi di Olimpiade Tokyo
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2021