"Saya mengapresiasi setinggi-tingginya inisiatif kerja sama ini. Diharapkan dengan hadirnya kolaborasi ini dapat memberikan dampak baik bagi Indonesia, khususnya bagi pelaku UMKM," ujar Teten dalam acara virtual, Senin.
Dia menilai dua perusahaan besar itu akan mampu menyelaraskan dan mengombinasikan kekuatan ekonomi digital. Dia optimis hal tersebut dapat membantu mengakselerasi transformasi digital para pelaku UMKM di Tanah Air.
"(Hal itu) sesuai dengan target Bapak Presiden yaitu 30 juta pelaku UMKM akan hadir dalam ekosistem digital di tahun 2024," ucap Teten.
Lebih lanjut dia mengatakan bahwa aspek transformasi digital yang dimaksud tidak hanya sebatas menghadirkan para pelaku usaha dalam platform digital.
Masih terdapat aspek krusial lainnya yang juga perlu ditingkatkan, seperti aspek literasi digital serta meningkatkan kualitas dan kapasitas produksi.
Teten menilai aspek-aspek tersebut telah menjadi perhatian baik oleh Grab Indonesia maupun Emtek Group.
"Untuk itu melalui momen berbahagia ini saya berharap kerjasama ini dapat melahirkan ide-ide maupun inovasi brilian baik dalam bentuk program aktivasi yang berdampak langsung serta menjadi lokomotif yang mendorong UMKM kita agar terhubung ke dalam rantai pasok," kata Teten.
Grab Indonesia dan Emtek Group resmi mengumumkan kerja sama strategis dalam rangka memberdayakan pelaku UMKM di ranah ekosistem digital.
"Grab dan Emtek Group berkolaborasi mempercepat transformasi digital jutaan UMKM di tingkat provinsi, tingkat kota, tingkat kabupaten, dan bahkan di wilayah dengan tingkat digitalisasi yang masih rendah," ujar Country Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi dalam acara virtual, Senin.
Neneng mengatakan baik Grab maupun Emtek memiliki portofolio aset yang saling melengkapi. Dia menilai kerja sama keduanya akan menjadi langkah penting untuk memperluas inklusi digital dan finansial yang menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021