Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita mengatakan bahwa Liga 2 musim 2021 akan dibagi dalam empat grup sesuai dengan rencana semula.Banyak pertimbangan dan itu semua hasil diskusi dengan PSSI
"Liga 2 akan dibagi ke dalam empat grup. Jadi masih sesuai rencana," ujar Akhmad Hadian kepada Antara di Jakarta, Selasa.
Pria asal Jawa Barat itu menyebut bahwa format empat grup ditetapkan karena LIB dan PSSI menganggap itu paling ideal dengan skema Liga 2.
Hal tersebut disesuaikan dengan jumlah pertandingan dan pertimbangan proses penentuan promosi serta degradasi.
"Banyak pertimbangan dan itu semua hasil diskusi dengan PSSI," tutur Akhmad Hadian.
Liga 2 Indonesia 2021 sendiri rencananya digelar mulai September 2021.
Kompetisi ini diproyeksikan berlangsung dalam format turnamen dengan 24 tim peserta.
Nantinya, setiap grup akan dilaksanakan di wilayah yang berbeda. Tuan rumah penyisihan grup adalah salah satu dari klub dalam grup tersebut.
Ada delapan klub yang mencalonkan diri menjadi tuan rumah fase grup yaitu PSMS Medan, Sriwijaya FC, Martapura Dewa United, PSCS Cilacap, Kalteng Putra, Persiba Balikpapan, PSPS Riau dan Persis Solo.
Penentuan tuan rumah ini akan dilakukan dengan pengundian.
"Banyak yang mau menjadi tuan rumah, jadi mesti kami mengakomodasinya," kata Akhmad Hadian.
Baca juga: LIB: Liga 1 dan 2 siap digelar begitu ada 'lampu hijau' pemerintah
Baca juga: LIB yakin Satgas COVID-19 di stadion bisa perketat prokes selama liga
Baca juga: LIB tunggu rekomendasi baru Liga 1 dan 2 dari BNPB
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2021