"Kami paham betul kegiatan belajar mengajar daring sangat penting peranan koneksi internet, sehingga kami betul-betul mengedepankan no blank spot pada modem kami. Kami yakin TravelWifi dapat menjadi solusi para orang tua untuk menyediakan internet untuk anaknya," kata Firman Raditya selaku CEO TravelWifi dalam keterangannya pada Jumat.
Kegiatan belajar mengajar saat ini masih dilakukan secara daring di Indonesia. Hal ini terkait dengan lonjakan tinggi kasus COVID-19 pada bulan juli yang memaksa pemerintah melaksanakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang mengharuskan kegiatan belajar mengajar belum bisa dilakukan secara tatap muka, 100 persen di rumah.
Baca juga: TravelWifi hadirkan teknologi cloudSim
Mamby Aruan selaku Dosen dari LSPR Communication and Business Institute yang sehari - hari melakukan kegiatan belajar mengajar secara daring mengatakan koneksi internet yang mumpuni sangat diperlukan selama pandemi.
"Di situasi pandemi saya sekarang mengajar melalui daring, untuk itu saya membutuhkan koneksi internet yang dapat diandalkan," kata Mamby.
"Kegiatan belajar mengajar saya sangat terbantu dengan kehadiran TravelWifi. Menariknya lagi customer service selalu siap membantu jika saya mengalami kendala."
TravelWifi menghadirkan kuota 30 GB seharga Rp149.000 dengan promosi potongan hingga 50 persen dengan pembayaran lewat BCA dan Jenius.
Baca juga: TravelWifi gandeng BCA dan Jenius hadirkan wifi hemat
Baca juga: Tren penyewaan modem meningkat selama WFH
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021