Dalam wawancara bersama Weverse Magazine beberapa waktu lalu, Jimin mengungkapkan dukungan orang tua membantunya melewati periode sulit.
"Aku baru menyadarinya baru-baru ini, tapi dulu aku sangat tidak stabil. Aku pikir bisa mengatasi semua masalah ini, tetapi melihat ke belakang, bukan itu masalahnya," ungkap dia, seperti dikutip dari Billboard, Selasa.
Baca juga: Jimin BTS rilis lagu "Christmas Love" untuk kado Natal ARMY
Pria yang kerap disapa dengan panggilan chimchim oleh ARMY atau penggemarnya itu mengatakan terkadang merasa kosong. dan membicarakan hal itu dengan orang tuanya. Bagi Jimin, ibu dan ayahnya seperti guru kehidupannya.
"Kadang-kadang aku merasa menjadi kosong, pada awalnya. Aku merasa seperti menyangkal pikiran dan keyakinanku sendiri," jelas Jimin.
"Tetapi aku banyak berbicara dengan orang tuaku dan bilang, 'Tahukah kalian kalau aku sedang melalui semua itu?' Dan mereka berkata, 'Kami tidak tahu apa yang kamu alami, tapi kami tahu ada sesuatu'. Aku akhirnya berbagi apa yang kurasakan dengan mereka," imbuh dia.
Jimin lalu mengungkapkan proses produksi lagu berbahasa Inggris grupnya, "Butter" yang menurut dia cukup sulit. Dia merasa lagu "Permission to Dance" lebih membuatnya nyaman.
"Reaksi dari penggemar, video cover yang mereka unggah dan tantangan dance yang mereka lakukan. Aku sangat berterima kasih untuk itu," tutur Jimin.
Baca juga: BTS tampil santai bawakan "Life Goes On"
Baca juga: BTS jadi global brand ambassador untuk Louis Vuitton
Baca juga: Sosok Jimin BTS di mata sang ayahanda
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021