• Beranda
  • Berita
  • Grammy 2022 adopsi "Inclusion Rider" untuk jamin keragaman

Grammy 2022 adopsi "Inclusion Rider" untuk jamin keragaman

5 Agustus 2021 11:22 WIB
Grammy 2022 adopsi "Inclusion Rider" untuk jamin keragaman
Ilustrasi piala Grammy Awards. ANTARA/REUTERS/aa. (ANTARA/Reuters)
Recording Academy mengatakan penyelenggaraan Grammy Awards tahun 2022 akan mengedepankan sisi keberagaman dengan mengadopsi “Inclusion Rider”.

“Seiring Academy melanjutkan perjalanan transformasinya, diversifikasi industri kami adalah inti dari setiap keputusan yang kami buat. Kami berdedikasi untuk membina lingkungan inklusi di seluruh industri dan berharap bahwa upaya kami menjadi contoh bagi rekan-rekan kami di komunitas musik,” kata CEO Recording Academy Harvey Mason Jr., dikutip Variety pada Kamis.

Langkah yang dilakukan Recording Academy merupakan yang terbaru dalam upaya mendukung keberagaman beberapa bulan terakhir.

Recording Academy akan menambahkan “Inclusion Rider” sebagai tambahan kontrak antara pihaknya dan perusahaan produksi untuk penyelenggaraan Grammy Awards.

“Inclusion rider” merupakan sebuah addendum kontrak yang dirancang untuk memastikan kesetaraan dan inklusi di setiap tingkat produksi, baik yang terlibat di depan layar maupun di belakang layar.

Awalnya “inclusion rider” dikembangkan untuk mengatasi masalah keragaman dan kesetaraan dalam film dan televisi.

Dalam upaya mendukung keragaman, Recording Academy juga bekerja sama dengan Color of Change yaitu sebuah organisasi nirlaba yang mengadvokasi hak-hak sipil di Amerika Serikat.

“Ada banyak aturan tidak tertulis dalam industri hiburan yang menciptakan pengucilan ras. Di Color Of Change, kami tahu bahwa untuk mengubah masyarakat Anda harus mengubah aturan tersebut,” kata presiden Color Of Change Rashad Robinson.

“’Inclusion Rider’ adalah aturan tertulis yang akan mengubah budaya perekrutan di Grammy dan akan menjadikan inklusi sebagai norma,” lanjutnya.

Robinson menambahkan organisasinya bangga dapat bekerja sama dengan Recording Academy. Ia berharap upaya ini menginspirasi para pemimpin industri hiburan lainnya.

“Memasukkan ‘Inclusion Rider’ ke dalam Grammy Awards akan memiliki dampak besar pada industri yang memiliki sejarah panjang pengecualian dan kurang terwakili,” kata pengacara hak sipil di firma Cohen Milstein Sellers & Toll Kalpana Kotagal.

Baca juga: Pemenang Oscar Frances McDormand sebut "inclusion rider", apa itu?

Baca juga: Seberapa besar pengaruh "awards" bagi musisi?

Baca juga: K-pop belum akan dibuatkan kategori khusus di Grammy Awards

Pewarta: Rizka Khaerunnisa
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021