General Manager PLN UID Jawa Timur Adi Priyanto di Surabaya, Kamis, mengatakan bantuan oksigen ini juga untuk mendukung penanganan COVID-19 di tengah perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4.
Baca juga: PLN kembali salurkan oksigen untuk penanganan COVID-19 di Jateng
Baca juga: PLN fokus jaga keandalan listrik rumah sakit dan pabrik oksigen Kalsel
"Melalui program tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL) PLN Peduli, PLN menyalurkan bantuan oksigen sebanyak 72,3 ton untuk rumah sakit rujukan COVID-19 di Jateng, DIY dan Jatim," kata Adi di Surabaya.
Ia berharap bantuan oksigen ini dapat memberikan sumbangsih yang berarti untuk penanganan pandemi COVID-19 di Jatim, dan PLN akan terus berupaya hadir di tengah masyarakat.
Sementara itu, penyerahan bantuan diberikan kepada Kol Laut (K) Barkah Siswoyo, S.Si. Aptk, Kepala Departemen Farmasi RSPAL Dr Ramelan Surabaya.
Kolonel Laut Barkah Siswoyo mengapresiasi dukungan PLN melalui bantuan oksigen, karena menjadi kebutuhan yang sangat kritikal di rumah sakit, klinik maupun pasien yang isolasi mandiri.
"Terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan dan kepedulian PLN ini atas bantuan oksigen yang saat ini sangat dibutuhkan untuk perawatan pasien COVID-19 di RSPAL Dr Ramelan. Saat ini kami sedang merawat 195 pasien COVID-19 dengan kebutuhan oksigen per hari sekitar 5.000 kg, jadi bantuan ini sangatlah berarti dan tepat," katanya.
Baca juga: PLN jamin keandalan listrik untuk pabrik oksigen di Jawa hingga Bali
Sementara itu, Direktur RSU Anwar Medika, Krian Nungky Taniasari juga mengucapkan terima kasih kepada PLN, sebab bantuan oksigen sangat berharga dan tepat untuk pasien COVID-19 yang sedang dirawat.
"Mudah-mudahan pasien kami segera sembuh dan nakes kami sebagai garda terdepan diberikan kesehatan selalu untuk merawat pasien hingga pulih paripurna," katanya.
Pewarta: A Malik Ibrahim
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2021
