Dalam pernyataan yang ia unggah melalui berbagai media sosial pribadinya, Kane mengaku terluka atas pemberitaan media dan komentar yang mempertanyakan profesionalismenya.
Kane menolak untuk menjelaskan secara rinci situasi yang dihadapinya, tetapi kapten tim nasional Inggris itu menegaskan bahwa ia memang sedianya mulai kembali berlatih pada Sabtu.
"Hampir 10 tahun sejak saya melakoni debut untuk Spurs. Selama 10 tahun itu pula, kalian --para fan-- telah memperlihatkan dukungan dan kasih sayang," tulis Kane.
Baca juga: Mangkir dari latihan Spurs, Harry Kane makin dekat ke Manchester City?
Baca juga: Pelatih Tottenham ingin segera bertemu Harry Kane
"Itulah mengapa sakit rasanya membaca berbagai komentar yang bermunculan sepekan ini, mempertanyakan profesionalisme saya.
"Saya tidak akan menjelaskan panjang lebar situasinya, tetapi saya ingin mengklarifikasi bahwa saya tidak akan pernah mangkir dari latihan. Saya akan kembali ke klub besok, sesuai rencana.
"Saya tidak akan melakukan hal-hal yang merusak hubungan dengan suporter, yang selalu mendukung saya selama di klub ini. Itulah kenyataannya sampai hari ini," tulis Kane dalam pernyataannya.
— Harry Kane (@HKane) August 6, 2021
Pada Senin (2/8), The Guardian menurunkan laporan bahwa Kane mangkir dari tes kesehatan dan latihan pramusim, menguatkan rumor bahwa ia di ambang kesepakatan untuk hijrah ke Manchester City.
Berbagai media Eropa kemudian melaporkan bahwa Kane sudah menyatakan keinginannya pergi dari Tottenham, kendati pemberitaan terakhir mengatakan bahwa penawaran City ditolak oleh klub London tersebut.
Baca juga: Guardiola: Man City tertarik dengan Harry Kane, bukan Lionel Messi
Baca juga: Pelatih Tottenham ingin segera bertemu Harry Kane
Baca juga: Liverpool tegaskan tidak akan jual Shaqiri kurang dari Rp257 miliar
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021