Sarat akan gizi, suplemen polyherbal efektif obati kanker kolorektal

Jakarta (ANTARA) -- Virtual Indonesian Digestive Disease Digestive Week (IDDW) 2021 diadakan pada 4-8 Agustus 2021. Pertemuan ilmiah ini diselenggarakan oleh The Indonesian Society of Gastroenterology (ISG), bekerjasama dengan The Indonesian Society for Digestive Endoscopy (ISDE), dan Divisi Gastroenterology, Pancreatobiliary and Digestive Endoscopy, Departemen Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran, Universitas Indonesia/ Rumah Sakit Umum Nasional Cipto Mangunkusumo.

Pada event ini dibahas mengenai manfaat dari polyherbal supplement yang mengandung ekstrak ikan gabus, temulawak dan daun kelor pada berbagai jenis penyakit gastrointestinal dan kondisi hipoalbuminemia. Berdasarkan penelitian yang ada ternyata di Indonesia banyak sekali kasus kanker kolorektal, di mana pada kondisi tersebut pasien akan mengalami malnutrisi bahkan hipoalbuminemia. 

Beberapa perusahaan farmasi pun turut berpartisipasi, salah satunya PT Natura Nuswantara Nirmala (Nucleus Farma) produk unggulannya yang menarik dibahas adalah Onoiwa MX, dengan narasumber yang sudah pakar di bidangnya yaitu, Prof. Dr. dr. Dadang Makmun, SpPD-KGEH, FACG. 

Onoiwa MX mengandung ekstrak ikan gabus dan ekstrak daun kelor.

Ekstrak ikan gabus (Channa striata) mengandung protein tinggi salah satunya albumin. Albumin adalah protein utama yang terdapat dalam darah manusia yang diproduksi oleh organ hati. Dan manfaatnya adalah untuk membantu membentuk jaringan sel baru. Dalam ilmu kedokteran, albumin ini digunakan untuk mempercepat pemulihan jaringan sel tubuh yang terbelah atau rusak. 

Sementara itu, ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) kaya akan kandungan tanin dan flavonoid, yaitu antioksidan nabati yang ampuh untuk menyembuhkan peradangan, iritasi, serta mengatasi masalah yang berhubungan dengan maag. Bahkan, daun ini juga dapat meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan. 

Sehingga dapat disimpulkan bahwa sediaan polyherbal tersebut sangat bermanfaat bagi penderita dengan riwayat penyakit gastro intestinal dan hypoalbuminemia. Dengan mengonsumsi sediaan tersebut dapat membantu kondisi pasien menjadi lebih baik, di mana kebutuhan nutrisi terpenuhi serta minim efek samping karena merupakan obat berbahan dasar alam.