"Kalau bisa pada akhir pekan akan ada tiga pertandingan. Tentu partai-partai besar akan digelar pada 'prime time'," kata Direktur Programming Surya Cutra Media (SCM) Harsiwi Achmad dalam peluncuran virutal BRI Liga 1 Indonesia 2021-2022 di Jakarta, Kamis.
Harsiwi berharap dapat membuat masyarakat tetap berada di rumah untuk menonton sepak bola.
Pemegang hak siar ingin membantu pemerintah menggalakkan instruksi mengurangi mobilitas dalam upaya menekan penyebaran COVID-19.
"Kami sangat mendukung upaya pemerintah, PSSI dan LIB untuk menggaungkan kampanye tanpa penonton di stadion dan tidak melakukan nobar. Masyarakat dapat menyaksikan sepak bola di rumah saja," kata Harsiwi.
Managing Director Emtek Group Sutanto Hartono menyatakan akan menayangkan seluruh dari 306 pertandingan Liga 1 melalui semua jaringannya seperti Indosiar, O Channel dan Vidio.
Baca juga: Logo Liga 1 bentuk Garuda simbolkan semangat kebangsaan
Selain dapat disaksikan melalui stasiun televisi, laga-laga Liga 1 juga dapat diakses dan aplikasi daring.
"Kami berharap Liga 1 ini berjalan sukses," kata Sutanto.
Liga 1 Indonesia musim 2021-2022 akan digelar mulai 27 Agustus 2021 hingga Maret 2022 dengan protokol kesehatan yang ketat.
Formatnya tidak berubah dari rencana semula digelar dalam enam seri dengan pertandingan berlangsung di tiga klaster wilayah Pulau Jawa. Semua pertandingan nantinya berlangsung tanpa penonton di stadion.
Setelah kepastian Liga 1, berikutnya PSSI dan LIB akan menggulirkan Liga 2, namun waktu pelaksanaan dan teknis penyelenggaraan baru dipastikan kemudian.
Baca juga: PSSI pastikan Kapolri beri izin keramaian Liga 1 musim ini
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2021