Tamasya ruang angkasa terbaru Marvel Cinematic Universe ini mengikuti ras alien abadi, yang disebut Eternals, yang diam-diam hidup di Bumi selama ribuan tahun dan memiliki kekuatan serta kemampuan yang berbeda, termasuk kekuatan super dan kemampuan untuk terbang.
Baca juga: Peran Gemma Chan di "Eternals" dobrakan baru film pahlawan wanita
Film yang telah dijuluki oleh banyak orang sebagai "film Marvel yang paling ambisius" ini mengikuti kisah 10 jagoan yakni Gemma Chan sebagai Sersi, Richard Madden sebagai Ikaris, Kumail Nanjiani sebagai Kingo, Lia McHugh sebagai Sprite, Brian Tyree Henry sebagai Phastos, Lauren Ridloff sebagai Makkari, Barry Keoghan sebagai Druig, Don Lee sebagai Gilgamesh, Salma Hayek sebagai Ajak dan Angelina Jolie sebagai Thena. Kit Harrington memainkan Dane Whitman sebagai manusia, alias Black Knight.
Marvel merilis sebuah video cuplikan dengan lagu "The End of the World" dari Skeeter Davis pada bulan Mei, tetapi trailer terakhir "Eternals", yang dirilis pada Kamis dini hari, terasa lebih serius dalam nada. Eternals bergulat dengan prospek muncul kembali setelah berabad-abad hidup terpisah untuk membantu manusia.
Karakter manusia, Dane (Harrington) terlihat bertanya kepada Sersi (Chan) mengapa Eternals tidak terlibat dalam perang melawan Thanos, kekuatan penghancur yang memusnahkan setengah populasi alam semesta lima tahun sebelumnya.
"Kami diinstruksikan untuk tidak ikut campur dalam konflik manusia kecuali jika Deviant terlibat," Sersi dilansir Variety pada Jumat.
Namun, Eternals secara bertahap berkumpul untuk bertarung bersama sebagai sebuah kelompok.
Dalam wawancara baru dengan Entertainment Weekly, Zhao membahas adegan yang diambil di Fuerteventura, Kepulauan Canary di tepian berbatu yang menghadap ke laut.
"Kami memiliki seluruh pemain kami berdiri di tebing itu dengan kostum mereka, dan kami memainkan musik opera yang sangat keras di speaker," kata Zhao.
"Melihat para pemeran saya berkumpul dalam formasi sebagai Eternals, dengan keindahan lanskap yang tampak kuno ini, dan laut dan langit… itu sangat mengagumkan," lanjutnya.
Zhao baru-baru ini menjadi wanita kedua dalam sejarah yang menerima Academy Award untuk sutradara terbaik, untuk film pemenang gambar terbaiknya "Nomadland".
Dalam wawancara dengan EW, Nanjiani mengatakan tentang sutradara yang inovatif tersebut. Dia menyebut bahwa Zhao adalah salah satu pembuat film terhebat yang pernah ada.
"Dia berada di puncak kekuatannya sekarang. Bekerja dengan seseorang seperti itu, Anda akan berpikir itu akan mengintimidasi, tetapi sebaliknya," kata Nanjiani.
Baca juga: Cuplikan "Eternals" tembus 77 juta views di hari pertama tayang
Baca juga: Marvel rilis cuplikan "Eternals" garapan Chloe Zhao
Baca juga: "Eternals" dan "Shang-Chi" kemungkinan tidak tayang di bioskop China
Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021