Juru taktik asal Argentina itu menilai bahwa timnya harus terus melanjutkan momentum positif sebelum memasuki jeda internasional pada awal September nanti.
"Saya pikir kami bermain sangat baik pada babak pertama. Sungguh disayangkan kami kebobolan gol itu," kata Pochettino selepas laga dikutip dari laman resmi PSG.
"Pada babak kedua, kami kembali mengendalikan permainan dan saya pikir ketika kedudukan jadi 3-1, tampaknya pertandingan akan berakhir. Kemudian kami kebobolan lagi dan terlibat dalam lima menit yang sangat gila," ujarnya menambahkan.
Baca juga: PSG lanjutkan awal musim sempurna seusai tekuk Brest 4-2
Pada menit ke-85, Brest sempat menciptakan momentum kebangkitan lewat gol Steve Mounie yang menimbulkan kekhawatiran PSG bakal kehilangan dua poin.
Namun, tepat di pengujung waktu normal Angel Di Maria mampu mencetak gol cantik untuk menutup kemenangan 4-2 bagi PSG.
"Pada akhirnya kemenangan dan tiga poin yang kami raih sangat penting di periode sebelum jeda internasional," ujar Pochettino.
"Penting bagi kami meraih sembilan poin dan berada di puncak klasemen. Di waktu bersamaan kami juga membangun kepercayaan diri serta terus berkembang untuk bisa memainkan pola yang kami inginkan," tutupnya.
Hasil tersebut membuat PSG mengumpulkan sembilan poin penuh dari tiga pertandingan pertama mereka di Liga Prancis dan sementara menduduki puncak klasemen sementara.
PSG selanjutnya akan bertandang ke Stadion Auguste-Delaune untuk menghadapi Reims pada Minggu (29/8) pekan depan, sebelum kompetisi domestik memasuki jeda internasional selama dua pekan pertama bulan September.
Baca juga: Lionel Messi diperkirakan akan catat debut bersama PSG pada 29 Agustus
Baca juga: Bordeaux pastikan jantung Samuel Kalu tak bermasalah
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021