Hilangnya nama Zhao dari berbagai platform video, film, drama seri, dan talk show diduga berkaitan erat dengan Zhang Zhehan, aktor China yang namanya hilang duluan di jagat media akibat foto di depan kuil Yasukuni, Jepang.
Zhao, yang menjadi juru bicara merek fashion mewah Italia Fendi pada tahun 2020, merupakan salah satu aktris paling terkenal di China yang terjerat berbagai skandal.
Warganet China sejak Kamis malam sudah tidak mendapati lagi Zhao di berbagai platform, seperti Tencent Video dan iQiyi.
Keterlibatannya di drama seri "My Fair Princess" juga tidak terlihat tanpa ada keterangan sama sekali.
Beberapa platform video telah mengonfirmasi dihapuskannya Zhao sesuai dengan permintaan otoritas setempat tanpa ada keterangan lebih lanjut, seperti dilaporkan Jimu News.
Di platform Weibo, beberapa topik terkait Zhao menjadi hit pada Jumat yang memunculkan beragam spekulasi atas raibnya nama Zhao tersebut.
Pada awal 2001, Zhao mendapatkan kritikan tajam atas publikasi fotonya yang mengenakann gaun berbendera militer Jepang.
Selain menjadi artis, Zhao juga dikenal luas sebagai investor kaya-raya yang sering berurusan dengan hukum. Dia membeli properti Chateau Monlot di barat daya Prancis pada tahun 2011. Bersama suaminya, Huang Youlong, Zhao masuk dalam daftar miliarder muda terkaya di dunia versi Hurun pada tahun 2016 dengan kekayaan mencapai 1 miliar dolar AS.
Investasi pasangan tersebut juga mengalir ke Alibaba Pictures Group saat peluncuran saham perdana (IPO).
Zhao menghadapi tuntutan hukum yang diajukan oleh 67 investor yang menuntut sekitar 50 juta yuan atau sekitar Rp111 miliar sebagai kompensasi atas pengambilalihan aset pada 2016.
Dia dan suaminya juga dilarang masuk pasar sekuritas China selama lima tahun karena pelanggaran yang dilakukan pada 2017.
Menurut data statistik qcc.com, Zhao memiliki 14 perusahaan, dua di antaranya dibatalkan pendaftarannya dan empat dicabut lisensinya.
Hilangnya nama Zhao itu terjadi dua pekan setelah aktor Zhang Zhehan mengalami nasib yang sama akibat posenya di depan kuil Yasukuni.
China menganggap kuil Yasukuni sebagai simbol kejahatan perang yang dilakukan oleh tentara Jepang kepada rakyat China selama Perang Dunia II.
Baca juga: Aktor China dilarang tampil setelah foto di kuil Yasukuni Jepang
Baca juga: Ai Weiwei Hilang Misterius
Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2021
