"Seharusnya Kasman Lassa memberikan contoh kepada masyarakat terkait aturan protokol kesehatan, di tengah situasi pandemic COVID-19," ucap Ketua DPW Partai NasDem Sulteng Atha Mahmud di Palu, Sabtu.
Bupati Donggala Kasman Lassa bernyanyi dan berjoget bersama beberapa warga di suatu acara di Kelurahan Tanjung Batu, Kecamatan Banawa, pada Kamis 24/8.
Dalam video yang beredar luas, Kasman Lassa dan beberapa warga yang berjoget mengenakan masker, namun masker yang dikenakan hanya menutupi dagu, sementara mulut dan hidung tidak tertutupi masker. Sebagian warga yang ikut berjoget bersama Bupati Kasman, tidak menggunakan masker.
Atas hal itu, Atha Mahmud mengatakan bahwa Kasman Lassa tidak memberikan contoh yang baik kepada masyarakat di daerah tersebut, dalam penerapan prokes dan pencegahan COVID.
Bupati Donggala Kasman Lassa merupakan Ketua DPD Partai NasDem Donggala yang harusnya, kata Atha, taat terhadap perintah Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang menginstruksikan kepada semua kader NasDem, agar membantu pemerintah mencegah penularan COVID-19.
Karena itu, NasDem Sulteng beri teguran keras secara tertulis kepada Kasman Lassa. Teguran keras itu tertuang dalam surat nomor 091-SI.1/DPW-NasDem-Sulteng/VIII/2021, Jumat, 27 Agustus 2021.
Dalam surat teguran tersebut dijelaskan, bahwa tindakan Kasman Lassa selain menimbulkan kerumunan massa, sejumlah warga yang ikut berjoget dan bernyanyi juga tidak mengenakan masker.
Sementara Bupati Donggala Kasman Lassa mengakui bahwa ia dan beberapa warganya berjoget di suatu acara.
Hal itu, kata Kasman, untuk menaikkan imun masyarakat dalam menghadapi pandemi COVID-19.
"Protokol kesehatan kita letakkan di atas segalanya, yang kedua kita harus meningkatkan imun masyarakat salah satunya adalah hiburan. Orang yang semangatnya menurun, jiwa kecil, dibangkitkan dengan lagu, diajak berjoget, bernergi," kata Kasman Lassa.
Pewarta: Muhammad Hajiji
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2021