Polda Metro Jaya menempatkan personel di setiap sekolah di Ibu Kota yang melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) mulai Senin (30/8).
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo Yogo saat dihubungi di Jakarta, Minggu mengatakan, pihaknya terlebih dahulu akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan terkait daftar sekolah yang memulai PTM tahap pertama.
“Kita akan koordinasi dengan dinas, sekolah-sekolah mana saja yang akan mulai PTM. Nanti kita tempatkan anggota di sana,” kata Sambodo.
Penempatan personel ini dilakukan guna mengantisipasi atau mengurai kemacetan lalu lintas yang terjadi pada hari pertama belajar tatap muka di lokasi sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Nahdiana dalam Surat Kepala Dinas Pendidikan Nomor 883 tahun 2021 menyebutkan ada 610 sekolah yang akan menggelar pembelajaran tatap muka terbatas di Jakarta.
“Dalam pelaksanaan pembelajaran tatap muka, satuan pendidikan melakukan PTM dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat sesuai ketentuan perundang-undangan,” kata Nahdiana.
Baca juga: Wagub DKI minta orang tua pastikan anak patuh prokes selama di sekolah
Baca juga: Wagub DKI beberkan strategi pemprov terkait pembelajaran tatap muka
Pada surat keputusan itu disebutkan bahwa kegiatan PTM akan dievaluasi secara berkala sejak dimulai pada Senin (30/8).
Satuan pendidikan yang tidak melaksanakan kewajiban perlindungan kesehatan bagi warga akan dilakukan penghentian sementara kegiatan PTM terbatas campuran tahap 1.
Karena itu, para kepala suku dinas, pengawas, penilik dan kepala satuan pelaksana pendidikan kecamatan diminta untuk melakukan monitoring, evaluasi dan pendampingan pada satuan pendidikan binaannya serta melaporkannya kepada kepala Dinas Pendidikan.
Adapun PTM akan dilaksanakan bergantian dengan pembelajaran jarak jauh (daring) dengan sistem pada Senin-Rabu-Jumat dilaksanakan pembelajaran di sekolah. Sedangkan Selasa dan Kamis dilaksanakan disinfeksi.
Baca juga: Wagub berharap seluruh sekolah dapat lakukan PTM pada Januari 2022
Pewarta: Sihol Mulatua Hasugian
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021