Persiraja memperkecil kedudukan berkat gol sundulan Paulo Henrique.
Dalam pertandingan tersebut, Bhayangkara FC langsung 'tancap gas' begitu laga dimulai. Mengandalkan Renan Silva dan Ezechiel di lini depan, skuad berjuluk The Guardian berhasil melesakkan gol cepat pada menit ketujuh.
Saat terjadi kemelut di kotak penalti Persiraja, Renan Silva menyodorkan bola ke Ezechiel yang berdiri bebas. Nama terakhir menendang bola tersebut masuk ke gawang yang dikawal Fakrurrazi.
Baca juga: Dua gol pemain baru bawa Persita tundukkan Persipura 2-1
Baca juga: Gol tunggal Rahmat bawa Bali United tundukkan Persik 1-0
Tertinggal satu gol, Persiraja tidak tinggal diam. Tim "Laskar Rencong" berusaha menggigit balik dan sukses mencuri gol pada menit ke-32.
Gol berawal dari pergerakan Mohammad Rifaldi dari sisi kiri pertahanan Bhayangkara. Rifaldi melepaskan umpan silang yang disambut sundulan Paulo Henrique. Bola melambung masuk ke gawang Bhayangkara.
Imbang 1-1, laga berjalan semakin ketat. Di ujung babak pertama, tepatnya menit 45+2, Ezechiel membuat gol keduanya, kali ini dari titik putih. Penalti diberikan wasit setelah pemain Persiraja menyentuh bola dengan tangan di dalam kotak terlarang.
Ezechiel pun untuk sementara menjadi pencetak gol terbanyak di Liga 1 Indonesia 2021-2022.
Skor 2-1 bertahan sampai turun minum.
Pada paruh kedua, kedua tim terus berusaha menghadirkan gol tambahan. Persiraja sempat membuat tiga peluang emas terutama pada menit-menit akhir pertandingan, tetapi penjaga gawang Awan Setho mampu mengamankan gawangnya.
Bhayangkara juga memiliki kesempatan melalui Adam Alis, tetapi sepakan gelandang tim nasional Indonesia itu melebar. Namun hingga peluit panjang tanda pertandingan usai ditiup wasit kedudukan tetap 2-1 untuk keunggulan Bhayangkara FC.
Baca juga: Bali United ingin pertahankan momentum kemenangan
Baca juga: Erick Thohir sebut BRI Liga 1 penggerak roda perekonomian masyarakat
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2021