Hari pertama pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas di SDN Pondok Kelapa 05 Pagi, Jakarta Timur, secara umum berjalan lancar.sejak masuk sampai pulang ini masih sesuai dengan prosedur yang kami rancang
"Kalau memperhatikan dari proses awal sejak masuk sampai pulang ini masih sesuai dengan prosedur yang kami rancang. Lancar," kata Kepala Sekolah SDN Pondok Kelapa 05 Pagi, Samukin, di Jakarta, Senin.
Ia mengaakan berdasarkan evaluasi PTM sejak kedatangan siswa hingga pulang sesuai dengan prosedur protokol kesehatan yang diterapkan.
"Selama ini tidak ada kejadian apa-apa, termasuk pembelajaran dari guru karena selain melayani di sini, juga yang di rumah atau 'blended learning'," katanya.
Samukin menjelaskan mengenai penerapan protokol kesehatan di SDN Pondok Kelapa 05 Pagi di antaranya dengan memisahkan jalur kedatangan dan pulang siswa agar tidak terjadi kerumunan.
Baca juga: SDN Pondok Kelapa 05 Pagi semprot disinfektan ruang kelas usai PTM
Selain itu, pihak sekolah juga menyiapkan sarana dan prasarana terkait penerapan protokol kesehatan seperti tempat cuci tangan dan 'hand sanitizer' di sejumlah titik hingga pembatasan kapasitas ruang kelas hanya 50 persen.
"Untuk hari ini ada kelas 1 dan 4 kapasitas 50 persen. Nanti hari Rabu kelas 2 dan 5, hari Jumat kelas 3 dan 6. Ini berlaku umum sesuai dengan yang direkomendasikan Dinas Pendidikan," ujar Samukin.
Samukin menambahkan lamanya jam belajar untuk masing-masing kelas dibedakan berdasarkan tingkatan kelas. Untuk kelas 1 hingga 3 waktu belajar dua jam, sedangkan kelas 4 hingga 6 selama tiga jam.
"Memang dari sisi efektivitas belajar belum maksimal tapi setidaknya bisa membawa roh sekolah. Bagaimana rasanya pakai seragam, bagaimana ketemu guru," tutur Samukin.
Baca juga: 130 siswa SMKN 32 Jakarta jalani PTM terbatas hari pertama
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021
