Ratri mengalahkan Alim, panggilan akrab Khalimatus, dengan dua gim langsung 21-14, 21-10 dalam pertandingan selama 20 menit di Yoyogi National Stadium, Tokyo, demikian catatan Paralimpiade Tokyo di laman resminya.
Ratri dan Alim merupakan rekan sepelatnas di Komite Paralimpiade Nasional (NPC) Indonesia, dan bahkan keduanya adalah ganda putri SL3-SU5 peringkat satu dunia.
Baca juga: Leani/Khalimatul kemas kemenangan pertama penyisihan grup Paralimpiade
Namun dalam pertemuan di tunggal putri SL4, Ratri tampil dominan atas Alim yang ditunjukkan dari perolehan angka yang begitu cepat.
Unggulan teratas itu mampu menciptakan 10 servis atau hampir separuh capaian poin di gim pertama, sementara Alim hanya bisa menciptakan empat dari 14 poin yang ia ciptakan.
Tekanan Ratri semakin menguat di gim kedua. Atlet asal Riau ini juga menciptakan keunggulan dalam waktu singkat.
Baca juga: Fredy rebut poin pertama penyisihan Grup B dari wakil Korea
Alim sempat mengejar ketertinggalan, namun ia justru hanya bisa mencatatkan 10 poin di gim kedua.
Dengan hasil ini, untuk sementara Ratri berada di puncak klasemen Grup A dengan capaian 18 poin. Pada hari Jumat, Ratri akan bertemu wakil Prancis Faustine Noel.
Sementara Alim, akan bertemu Noel pada Kamis sore, yang sekaligus akan menjadi pertandingan ketiga bagi atlet asal Mojokerto ini.
Pada Kamis pagi, Ratri/Alim sudah berlaga di sektor ganda putri SL3-SU5 melawan Nipada Saensupa/Chanida Srinavakul dengan berbuah kemenangan bagi Skuad Merah Putih.
Baca juga: Round-up: dua wakil bulu tangkis Indonesia kantongi kemenangan pertama
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2021