NHTSA juga mengimbau untuk tidak mengemudikan kendaraan tersebut, sebelum mereka mengeceknya ke bengkel resmi Subaru.
Dikutip dari CarsCoops, Jumat, Subaru Impreza tersebut bermasalah pada bagian las sambungan di sisi rangka kiri bawah.
Masalah itu menimbulkan potensi bahaya karena jika sambungan itu terlepas, maka mobil akan hilang kendali saat dikemudikan.
Investigasi menemukan bahwa masalah tersebut disebabkan oleh peralatan yang rusak pada jalur perakitan Subaru. Akibatnya, sambungan antara batang rangka dengan lapisan las tidak benar-benar menempel sepenuhnya.
Menurut Subaru, kesalahan tersebut mempengaruhi kendaraan yang diproduksi antara 25 Februari dan 9 Maret 2021, meskipun tidak semua kendaraan yang diproduksi itu terpengaruh atas kejadian ini.
Subaru akan memberi tahu pemilik kendaraan melalui surat dan email mulai Jumat ini.
Baca juga: Subaru Forester, XV, dan Impreza bakal ditarik karena masalah kemudi
Baca juga: bZ4X, SUV listrik baterai kolaborasi Toyota-Subaru
Baca juga: Subaru XV 2021 resmi meluncur di Inggris
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021