"Terima kasih dari pihak pelabuhan dan kemudian dari Kantor Dinas Pajak yang telah ikut membantu mempermudah sehingga ISO Tank ini bisa segera didistribusikan," ujar Sigit saat konferensi pers di Lapangan 219X Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Kapolri mengatakan, 10 unit tangki ISO tersebut dipesan dari China untuk memperkuat pelayanan kebutuhan oksigen di rumah sakit yang menangani pasien COVID-19.
Berkaca dari pengalaman yang ada, kata Sigit, laju penularan COVID-19 di Indonesia sempat melonjak pada Juli 2021 sehingga menimbulkan keterbatasan pelayanan kebutuhan oksigen di rumah sakit.
Polri ingin oksigen di rumah sakit selalu tersedia. Penyediaan tangki ISO oksigen diharapkan dapat mempermudah mobilisasi oksigen medis dari pabrik ke rumah sakit dan pusat pengisian oksigen (filling station).
Baca juga: Bank Indonesia salurkan 1.000 tabung oksigen untuk DKI Jakarta
Baca juga: Kapolda Metro serahkan 138 tabung oksigen sitaan ke Pemprov DKI
Dalam kesempatan itu, Kapolri mendapat penjelasan dari seorang petugas Pelabuhan Tanjung Priok tentang fasilitas tangki ISO tersebut.
Petugas tersebut menyebutkan oksigen cair dalam tangki berisi sebanyak 21.000 liter. Nantinya oksigen cair itu memerlukan alat tambahan untuk memprosesnya menjadi gas sebelum diisikan ke tabung-tabung oksigen yang digunakan di rumah sakit.
Tangki oksigen terdiri atas pipa berbentuk silinder dan "valve" untuk keperluan "unloading". Selain itu, ada pula "safety valve" dengan bentuk corong pipa untuk mengeluarkan tekanan berlebih saat pengisian tabung oksigen.
Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021
