Pelepasan kontingen DIY yang akan berlaga di pesta olahraga terbesar di Indonesia, PON Papua, akan digelar bertepatan dengan peringatan Hari Olahraga Nasional.Dengan momentum Hari Olahraga Nasional (Haornas), kami berharap ada dorongan semangat dan motivasi kepada seluruh atlet
“Dengan momentum Hari Olahraga Nasional (Haornas), kami berharap ada dorongan semangat dan motivasi kepada seluruh atlet untuk berjuang semaksimal mungkin membela DIY di PON nanti,” kata Ketua Umum KONI DIY Djoko Pekik Irianto di Yogyakarta, Rabu.
Djoko menambahkan bahwa penepatan 9 September untuk diperingati sebagai Hari Olahraga Nasional tidak terlepas dari sejarah penyelenggaraan PON.
“Haornas berawal dari penyelenggaraan PON pertama yang digelar di Solo pada 1948,” katanya.
Baca juga: DIY targetkan 11 medali emas PON Papua
Agenda pengukuhan, pelepasan, sekaligus pamitan tersebut akan digelar di Kompleks Kantor Gubernur DIY pada Kamis (9/9). “Kami juga ingin mohon doa restu dari Gubernur DIY Sri Sultan HB X serta masyarakat sehingga bisa mencapai target yang ditetapkan,” katanya.
Namun demikian, kegiatan tersebut akan dilakukan secara terbatas karena masih dalam masa pandemi COVID-19.
Di ajang PON Papua, DIY akan turun dengan kekuatan 130 atlet yang akan berlaga di 24 cabang olahraga di antaranya atletik, panahan, voli pasir, taekwondo, pencak silat, dan judo dengan target meraih 11 medali emas.
Pemberangkatan kontingen dari DIY akan dilakukan bertahap sejak 13 September hingga 18 Oktober dan sepekan sebelum keberangkatan akan dilakukan karantina untuk atlet dan pelatih.
Baca juga: DIY kirim 61 wasit dan juri ke PON Papua
Baca juga: Jateng siap amankan posisi lima besar di PON Papua
Baca juga: Lagu resmi PON Papua "Torang Bisa" junjung persatuan dan sportivitas
Pewarta: Eka Arifa Rusqiyati
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2021