"Penjualan semikonduktor diperkirakan akan tetap kuat hingga akhir tahun, yang mendukung perkiraan IC Insights saat ini tentang pertumbuhan 24 persen untuk penjualan semikonduktor di seluruh dunia tahun ini," katanya yang dikutip dari Yonhap, Senin.
Dalam hal ini, Samsung menjadi perusahaan pemasok memori terbesar di dunia, perusahaan asal Korea Selatan itu mencatatkan penjualan semikonduktor senilai 22,32 miliar dolar AS pada periode Juli-September.
Hasil capaian itu, menurut laporan McClean penjualan yang diraih Samsung mengalami kenaikan 10 persen dari kuartal sebelumnya, dan mempertahankan keunggulannya terhadap Intel Corp.,
Intel diperkirakan mengumpulkan 18,78 miliar dolar AS dalam penjualan semikonduktor pada kuartal ketiga, turun 3 persen dari kuartal sebelumnya. Raksasa teknologi AS itu adalah satu-satunya di antara 15 perusahaan semikonduktor teratas yang melaporkan pertumbuhan penjualan negatif.
Taiwan Semiconductor Manufacturing Co (TSMC), perusahaan pengecoran nomor 1 di dunia, diperkirakan akan mempertahankan posisi ketiga pada kuartal ketiga dengan penjualan 14,75 miliar dolar AS naik 11 persen dari kuartal sebelumnya.
Sedangkan untuk SK hynix Inc. Korea Selatan diperkirakan akan tetap berada di posisi keempat dengan penjualan 10,13 miliar dolar AS pada kuartal ketiga, naik 10 persen dari tahun sebelumnya, diikuti oleh raksasa memori AS Micron Technology Inc., yang penjualannya diperkirakan meningkat 10 persen.
Untuk kuartal ketiga, IC Insights memperkirakan penjualan semikonduktor dari 15 pemasok teratas meningkat 7 persen dari kuartal sebelumnya mencapai 111,52 miliar dolar AS.
Baca juga: Samsung mulai rancang Galaxy Note untuk 2022
Baca juga: Samsung luncurkan Galaxy Book dan Galaxy Book Pro Edisi Bisnist
Baca juga: Galaxy Z Fold 3 dan Flip 3 resmi hadir di Indonesia, mulai Rp15 juta
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021