Bupati Hulu Sungai Selatan, H Achmad Fikry, Senin, mengatakan pengiriman tim penyelamat untuk bantuan kemanusiaan ke Kalteng, mungkin sudah kesekian kalinya, yang pertama itu mengirim alat berupa perahu karet dan juga bantuan barang.
"Bantuan ini hasil sumbangan dan kumpulan masyarakat serta OPD setempat, berupa barang keperluan sehari-hari, Insya Allah barang yang dikirim langsung ini bisa dimanfaatkan masyarakat di sana," katanya.
Dia menjelaskan, ini adalah bentuk solidaritas untuk sesama warga Indonesia apalagi warga Kalimantan, pihaknya berharap dan berdoa agar banjir yang menimpa masyarakat di Kalteng segera surut, dan warga bisa kembali beraktivitas seperti biasa.
Baca juga: Polda Kalsel kirim bantuan bagi korban banjir Kalteng
Baca juga: Gubernur Kalteng: Jangan ada penumpukan bantuan terdampak banjir
Penggalangan dana sangat luar biasa, setiap pagi, siang dan sore anak-anak di perempatan jalan, sekecil apa pun bantuan akan meringankan beban mereka.
Pada saat awal pihaknya juga meminta kepada Kerukunan BPK untuk dikonfirmasi dulu ke sana, kira-kira mereka butuh apa, pihaknya tidak ingin bantuan tidak bermanfaat di sana.
"Alhamdulillah sudah dikonfirmasi, semua barang bisa kita kirimkan," katanya, dalam keterangan usai pelepasan bantuan di halaman kantor Sekretariat Daerah (Setda) Pemkab setempat.
Keberangkatan tim peduli langsung dilepas Bupati dengan mengibarkan bendera start melepas rombongan aksi peduli korban banjir HSS yang diprakarsai Tim Rescue Gabungan Kerukunan BPK setempat.*
Baca juga: PLN putus aliran listrik di wilayah Kalteng terdampak banjir
Baca juga: Enam kabupaten di Kalteng status darurat bencana banjir
Pewarta: Imam Hanafi/faturrahman
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021