Dikutip dari football-italia, Rabu, Ancelotti menilai Liga Champions adalah kompetisi spesial baginya karena keberhasilannya keluar sebagai juara saat menjadi pemain dan pelatih.
Selain itu, menurutnya Liga Champions adalah kompetisi yang berarti banyak untuk Real Madrid karena saat ini sebagai pemegang gelar terbanyak dengan 13 gelar.
"Turnamen ini berarti banyak untuk Madrid. Ini adalah kompetisi spesial untuk saya juga, karena saya berhasil memenangkannya sebagai pemain dan pelatih dengan kenangan indah, terutama La Decima," ungkap Ancelotti.
Baca juga: Ancelotti enggan bicara soal transfer Kylian Mbappe ke Real Madrid
Baca juga: Presiden La Liga sebut Florentino Perez "sandera" Barcelona
Selanjutnya pelatih asal Italia itu mengatakan, sulit untuk menilai siapa yang difavoritkan sebagai juara dari Liga Champions karena kompetisi baru saja dimulai.
Ancelotti hanya menegaskan jika Real Madrid akan terus berusaha bersaing dan berjuang untuk mendapatkan gelar ini.
"Ini sulit untuk mengatakan siapa yang difavoritkan untuk memenangkan trofi ketika kompetisi belum dimulai. Semua yang bisa saya katakan adalah Real Madrid akan bersaing dan berjuang untuk hadiahnya," tegas Ancelotti.
Perjalanan Real Madrid dan Ancelotti di Liga Champions akan dimulai ketika bertandang ke markas Inter Milan di Stadion San Siro, Milan pada laga pertama mereka di Grup D.
Real Madrid tentu harus waspada dengan performa menjanjikan dari Inter Milan asuhan Simone Inzaghi yang sama sekali belum terkalahkan di ajang Liga Italia.
Baca juga: Maguire yakin MU segera lupakan kekalahan dari Young Boys
Baca juga: Ronald Koeman akui Bayern Muenchen lebih superior dibanding Barcelona
Baca juga: Paulo Dybala senang bisa kembali cetak gol di Liga Champions
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2021