Kepala Kepolisian Resor Kota Sidoarjo Komisaris Besar Polisi Kusumo Wahyu Bintoro di Sidoarjo, Jumat mengatakan, beberapa anak kehilangan orang tuanya, karena meninggal dunia akibat terkonfirmasi COVID-19.
"Kini yang harus dilakukan adalah saling menguatkan. Anak-anak yang ditinggal orang tua tersebut tidak sendiri. Sejumlah 99 anak yatim piatu di Kabupaten Sidoarjo yang orang tuanya meninggal akibat COVID-19," katanya.
Ia mengatakan, oleh petugas Satlantas Polresta Sidoarjo anak-anak tersebut diangkat sebagai anak asuh.
Baca juga: Kemensos siapkan aturan hak asuh anak yatim piatu terdampak COVID-19
Kegiatan dalam rangka Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-66 tahun 2021 ini, juga digelar serentak Polres jajaran Polda Jawa Timur dan diadakan melalui virtual zoom yang dihadiri Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Nico Afinta.
Menurut Kapolresta Sidoarjo, program orang tua asuh bagi anak yatim piatu terdampak COVID-19, merupakan kepedulian Polri.
"Anak-anak yang orang tuanya meninggal dunia karena COVID-19, mendapatkan pendampingan, bantuan materi dan pendidikan dari anggota Satuan Lalu Lintas di seluruh wilayah Polda Jatim," ujarnya.
Ia berharap dengan menjadi orang tua asuh bagi anak yatim piatu terdampak COVID-19, dapat membangkitkan semangat dan harapan mereka kembali.
"Bahwa mereka tidak sendiri, ada kami yang siap jadi pendamping, pengayom dan pelindung bagi adik-adik yatim piatu," katanya m
Anak yatim piatu terdampak COVID-19, begitu senang dengan adanya program orang tua asuh dari polisi. Seperti disampaikan Putri, salah satu anak yatim terdampak COVID-19.
"Terima kasih bapak ibu polisi. Kami sudah dibantu dan diperhatikan, jangan berhenti semangati kami," katanya.
Baca juga: 45.000 yatim piatu terdampak COVID-19 peroleh beasiswa dan santunan
Baca juga: Risma beri bantuan penanganan anak yatim piatu korban COVID-19
Baca juga: KPPPA salurkan bantuan bagi anak yatim piatu korban COVID-19 di Bali
Pewarta: Indra Setiawan
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021