Sementara siangnya pukul 14:30 WIT atau 12.30 WIB akan digelar babak final nomor lead beregu putri dan babak final boulder beregu putra.
Pada pertandingan final nomor speed world record perorangan putra akan mempertemukan satu persatu kontingen provinsi yang sudah dinyatakan lolos dan masuk 16 besar.
Baca juga: Jabar raih medali perunggu panjat tebing nomor boulder beregu putri
Di antaranya Raharjati Nursyamsa dari Jawa Barat yang berhadapan dengan Sabri dari Kalimantan Utara, I Made Wisnu Yasa dari Bali berhadapan dengan Alpian Zuri dari Jawa Barat.
Kemudian Sukron dari Jawa Timur berhadapan dengan M Hinayah dari Sumatera Selatan, lalu Aspar Jaelolo dari DKI Jakarta berhadapan dengan Abas Hamid dari Papua.
Selanjutnya, Kiromal Katibin dari Jawa Tengah berhadapan dengan Alberto Agustin dari Kalimantan Tengah, lalu Rahmad Adi dari Jawa Timur berhadapan dengan Pangeran Septo Wibowo Siburian dari Kalimantan Timur.
Berikutnya, Vedriq Leonardo dari Kalimantan Barat berhadapan dengan Rian Gordon dari Sumatera Utara, lalu terakhir Alfian Muhammad dari Jawa Tengah berhadapan dengan Zaenal Aripin dari DKI Jakarta.
Baca juga: Jatim boyong medali emas panjat tebing dari nomor lead beregu putra
Pemenang pada 16 besar berhak maju ke babak perempat final atau delapan besar, lalu bertanding lagi untuk memperebutkan tempat di semifinal atau empat besar.
Empat nama yang masuk babak semifinal kemudian bertanding lagi, dan pemenangnya berhak maju ke final. Sedangkan yang kalah berhak mengikuti pertandingan memperebutkan medali perunggu (small final).
Pada pertandingan final nomor lead beregu putri dan boulder beregu putra, masing-masing akan diikuti oleh enam tim.
Untuk regu lead putri ada Nusa Tenggara Barat, Jawa Barat, Jawa Timur, DKI Jakarta, Kalimantan Timur, dan Papua.
Sementara regu boulder putra ada Jawa Timur, Papua, Kalimantan Timur, Jawa Tengah, Bali, dan Jawa Barat.
Baca juga: Jabar raih medali perunggu panjat tebing nomor boulder beregu putri
Baca juga: Hujan tunda babak final panjat tebing nomor speed WR perorangan
Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2021