"Anggota DPR RI itu punya mitra, uang tidak punya, tetapi kita bisa melakukan kebijakan penganggaran untuk bantuan COVID-19 bagi warga terdampak," kata Bambang usai menyerahkan bantuan COVID-19 secara simbolis kepada warga di Balai Desa Pendowoharjo, Bantul, Minggu.
Baca juga: Pemkab Bantul salurkan bantuan fasilitas selter COVID-19 kelurahan
Ia mengatakan bantuan sembako bagi warga terdampak COVID-19 tersebut sangat diperlukan masyarakat yang membutuhkan, sehingga nantinya kebijakan penganggaran untuk bantuan COVID-19 bagi warga akan diupayakan bersama lembaga negara lainnya.
"Karena ini sudah menjadi kebijakan pemerintah dalam rangka membantu para sahabat kita yang hari ini secara ekonomi terpukul dengan COVID-19, meski nilainya tidak terlalu besar, setidaknya ini wujud empati antara anak bangsa," katanya.
Terkait kunjungan ke Kabupaten Bantul untuk menyerahkan bantuan COVID-19 bersama SKK Migas, Bambang mengatakan ini sebagai wujud perhatian wakil rakyat atas sesama warga Bantul, bukan karena kepentingan lainnya.
"Karena saya orang Bantul, ya aku 'sowan' (silaturahim) sama Bantul, dan saya bukan dapil (daerah pemilihan) sini, jadi saya sowan kepada warga untuk memperkenalkan diri kepada warga Bantul," katanya.
Baca juga: Untuk pemulihan badai Cempaka Bantul, BNPB beri bantuan Rp64 miliar
Baca juga: Pemkab : BLT diprioritaskan bagi warga rentan terdampak PPKM Darurat
Sementara itu, Wakil Bupati Bantul Joko Purnomo yang mendampingi Wakil Ketua Komisi VII DPR itu mengaku mewakili Pemkab Bantul menyampaikan terima kasih kepada SKK Migas bersama Komisi VII DPR yang mempunyai fokus untuk memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak COVID-19 di Bantul.
"Ini sangat bermanfaat bagi masyarakat terdampak COVID-19, kita terima dan kita sampaikan Bantul memang masih berpeluang dan diharapkan bisa diberikan, terutama bagi masyarakat terdampak COVID-19," katanya.
Pewarta: Hery Sidik
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2021