Saya atas nama pribadi dan seluruh masyarakat mengucapkan terima kasih dan bangga, karena gelaran untuk memulihkan perekonomian nasional berupa Gernas BBI ini digelar di Kaltim
Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor mengaku bangga karena provinsi ini dijadikan tuan rumah Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI), menggantikan Papua karena di Papua ada perhelatan PON XX.
"Saya atas nama pribadi dan seluruh masyarakat mengucapkan terima kasih dan bangga, karena gelaran untuk memulihkan perekonomian nasional berupa Gernas BBI ini digelar di Kaltim," ujar Gubernur Kaltim Isran Noor di Samarinda, Selasa.
Hal ini dikatakan Gubernur Isran saat pembukaan Gernas BBI di Plenary Convention Hall Sempaja, Samarinda. Acara ini antara lain dihadiri Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, serta Menteri Ketenagakerjaan
Melalui giat ini, lanjut dia, diharapkan produk UMKM di Kaltim khususnya dan Indonesia umumnya makin dibanggakan dan dicintai oleh masyarakat yang kemudian diwujudkan dengan gerakan membeli produk lokal.
Baca juga: Luhut: Gernas BBI telah dorong 16 juta UMKM "onboarding"
Baca juga: Luhut: Gernas BBI telah dorong 16 juta UMKM "onboarding"
Jika masyarakat cinta dan membeli produk lokal atau daerah sendiri, kata dia, tentu ini akan berdampak pada kebangkitan dan berkembangnya UMKM, sehingga para pelaku UMKM akan terpacu untuk berinovasi sekaligus meningkatkan produksinya.
Kabupaten/kota yang tersebar di Kaltim memiliki berbagai jenis produk unggul dan punya ciri khas tersendiri, sehingga melalui Gernas BBI diharapkan mampu membangkitkan semangat pelaku UMKM untuk terus meningkatkan kualitas agar memiliki daya saing tinggi.
Dalam kesempatan itu Gubernur Kaltim juga mengatakan bahwa Gernas BBI di Kompleks Stadion Sempaja tersebut selain dihadiri oleh ratusan pengunjung secara langsung, juga dihadiri oleh pengunjung secara daring dari seluruh Indonesia.
"Kepada bapak dan ibu menteri dan semua yang hadir di sini, perlu saya laporkan bahwa jumlah peserta yang secara langsung hadir di Gernas BBI ini terbatas, karena dilakukan penerapan protokol kesehatan secara ketat," ucap Gubernur Kaltim Isran Noor.
Baca juga: Di Gernas BBI, Gubernur BI sebut 11,4 juta UMKM telah gunakan QRIS
Baca juga: Di Gernas BBI, Gubernur BI sebut 11,4 juta UMKM telah gunakan QRIS
Pewarta: M.Ghofar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2021