Setelah kehilangan gim pembuka 14-21 hanya dalam 17 menit, permainan ganda putri Indonesia dalam pertandingan di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Selasa malam itu membaik pada gim kedua. Siti Fadia dan Ribka lebih banyak menyerang dengan smes-smes tajam yang kerap gagal dikembalikan oleh lawan.
Langsung memimpin 4-0, Siti Fadia/Ribka terus memimpin hingga 6-4, saat pertandingan sempat terhenti ketika punggung tangan kanan Siti Fadia terluka. Meski demikian, ganda putri peringkat 34 dunia itu terus memimpin hingga interval 11-7.
Baca juga: Gregoria kalah oleh Akane, Indonesia tertinggal 0-1
Saat kedudukan 15-15, Ribka sempat mendapat perawatan pada kaki kanannya. Namun mereka mampu terus memimpin hingga 19-18.
Servis dari pemain Indonesia yang dinyatakan salah oleh wasit membuat kedudukan menjadi 19-19 dan itu menjadi titik balik bagi ganda Jepang yang sebelumnya selalu tertinggal, untuk menyudahi pertandingan dengan skor 21-19.
Kekalahan itu membuat Indonesia tertinggal 0-2 dari Jepang pada penentuan juara Grup A Piala Uber tersebut. Sebelumnya, pemain tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung membuat Indonesia tertinggal 0-1 saat dikalahkan oleh Akane Yamaguchi 7-21, 16-21.
Baik Indonesia maupun Jepang sama-sama telah mengumpulkan dua kemenangan. Indonesia memperoleh kemenangan masing-masing 4-1 atas Jerman dan Prancis, sedangkan Jepang, mendulang dua kemenangan masing-masing 5-0 atas Prancis dan Jerman.
Masih ada tiga laga tersisa dalam pertemuan Indonesia vs Jepang ini, yakni tunggal putri Putri Kusuma Wardani melawan Sayaka Takahashi, ganda putri Nita Violina Marwah/Putri Syaikah menghadapi Yuki Fukushima/Arisa Higashino dan pertemuan antara tunggal putri Ester Nurumi Tri Wardoyo dengan Aya Ohori.
Baca juga: Siti Fadia/Ribka ganda pertama hadapi Jepang dalam Piala Uber
Baca juga: Greysia diistirahatkan karena masalah bahu
Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2021
