Pelatih Kempo Sumbar, Rudi Horizon melalui keterangan tertulis di Merauke, Selasa mengatakan Ari Pramanto melaju ke babak final usai taklukkan kenshi asal DI Yogyakarta Kristowirawan Jurumana di GOR STT Gidi, Kabupaten Jayapura, Selasa.
Sementara itu, rekannya Anggi Prasetya,Vjay Maulana di nomor embu berpasangan. Kemudian Suci Kurnia Dewi di nomor randori putri 55 kg dan Andy Saputra di nomor randori putra 60 kilogram harus harus terhenti di babak semifinal.
Kekalahan tersebut membuat dua kenshi asal Sumbar yang bermain di nomor randori hanya mampu menyumbangkan dua perunggu untuk ranah minang.
Rudi mengatakan kenshinya sudah berjuang semaksimal mungkin dalam gelaran PON Papua 2021 ini.
"Alhamdulillah, adik-adik sudah maksimal hari ini, Suci dan Andy terhenti di babak semifinal itu sudah capaian bagus untuk kenshi kita, Alhamdulilah dua medali perunggu sudah di tangan," katanya.
Baca juga: Dua atlet kempo Sumbar lolos ke semifinal
Sementara untuk Ari Pramanto, dirinya menilai Ari dalam keadaan fit meskipun sudah melakoni beberapa pertandingan sebelumnya.
Dirinya juga berharap Ari bisa tampil dengan peforma terbaiknya di final nanti.
"Pada ajang PON sebelumnya Ari selalu terhenti pada posisi kedua, ia berharap kali ini, di PON Papua ini Ari bisa lebih baik dari PON sebelumnya," kata dia.
Kenshi Sumbar Ari Pramanto, mengatakan ini kesempatan bagus membawa pulang bawa medali emas.
Baca juga: Tekad kuat Ari Pramanto kenshi Sumbar raih emas pertama di PON XX
"Pada PON sebelumnya saya selalu mendapatkan perak, kali ini saya bertekad emas akan saya bawa pulang ke ranah minang," tegasnya.
Ia juga meminta doa dari masyarakat Sumbar, agar diberi kelancaran dalam pertandingan.
"Saya mohon doanya, doa dari warga Sumbar, semoga semua dimudahkan dan diberi kelancaran," kata dia.
Baca juga: Kempo Sumbar andalkan randori putra-embu bawa pulang emas PON XX
Baca juga: Emas kempo embu berpasangan putra jadi milik Sulawesi Selatan
Baca juga: Kaltim tambah dua emas di cabang kempo PON Papua
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2021