Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, warga yang datang menumpang empat truk menuntut pembebasan kapal Raja Mandiri yang sebelumnya diamankan aparat Bea dan Cukai Batam.
Warga sempat menguasai kapal dan nyaris membawa tangkapan BC berisi barang bekas ke Pelabuhan Rakyat Sengkuang. Namun, dicegah aparat Bea dan Cukai, hingga terjadi aksi baku tembak dari kedua belah pihak.
Akibat penyerangan itu, Kapal Paroli BC 7004 rusak.
Seorang warga juga dikarbarkan menderita luka tembak di tangan kiri dan sekarang dirawat di RS Harapan Bunda.
Aparat Bea Cukai masih belum dapat dikonfirmasi mengenai insiden itu.
(Y011/A013/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011