Direktur Utama PT IndoSterling Technomedia Tbk, Billy Andrian, mengatakan program kolaborasi #hasTECH akan melengkapi teori keilmuan yang didapat mahasiswa di dalam kelas.
"Dengan pengetahuan pragmatis dan skill set yang dibutuhkan industri atau lapangan kerja," kata Billy dalam siaran pers pada Senin.
Dalam merespon tantangan era Industri 4.0 dan Society 5.0, Billy mengatakan, diperlukan kemampuan yang bersifat aplikatif serta mampu memanfaatkan kemajuan dari teknologi digital. Hadirnya #hasTECH, kata dia, menjadi implementasi dari Program Kampus Merdeka dari Kementerian Pendidikan , Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Baca juga: Telkom buka pendaftaran program inkubasi startup game
"Wujud kongkretnya TECH memberikan ruang kolaborasi dengan berbagai universitas untuk menyiapkan lulusan siap kerja. Di sini TECH juga dapat menjadi partner dan mentor lewat ruang inkubator untuk universitas kolaborator. Kami dapat membantu mahasiswa yang memiliki jiwa entrepreneur agar ide dan bisnis model mereka potensial dan bernilai di mata investor,” kata Billy.
Billy mengatakan perguruan tinggi yang sudah menjadi kolaborator pertama #hasTECH adalah Institut Teknologi DEL (ITD) di Sumatra Utara.
"Setelah ITD #hasTECH, akan segera menyusul, kolaborasi dengan beberapa perguruan tinggi lainnya. Kami mendukung ITD yang memiliki misi menjadi center of excellence dalam pemanfaatan teknologi untuk kemajuan bangsa. TECH ingin menjadi bagian dalam penyelenggaraan dan pengembangan proses pendidikan yang unggul dan berkelanjutan, serta bermanfaat bagi masyarakat," kata Billy.
Sebelum program #hasTECH, komitmen TECH dalam mendukung Pendidikan Tinggi di Indonesia diwujudkan dengan kolaborasi antara EduFecta - sebuah platform e-learning inovasi dari anak usaha TECH - dengan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI).
“#hasTECH akan mendampingi civitas akademika sebagai future leaders and future decision makers di Indonesia, siap menyambut tantangan laju perkembangan digital industry and society, yang semakin pesat,” kata Billy.
Baca juga: Telkom "rebranding" program inkubasi dan akselerasi startup Indigo
Baca juga: Kominfo buka program inkubasi Startup Studio gelombang dua
Baca juga: MIKTI siapkan inkubasi daring "startup" siasati pandemi
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021