• Beranda
  • Berita
  • Jurgen Klopp akui tidak peduli Liverpool menang dengan cara "kotor"

Jurgen Klopp akui tidak peduli Liverpool menang dengan cara "kotor"

20 Oktober 2021 07:04 WIB
Jurgen Klopp akui tidak peduli Liverpool menang dengan cara "kotor"
Pelatih Liverpool Juergen Klopp melambaikan tangan usai pertandingan Liga Champions Grup B melawan tuan rumah Atletico Madrid di Wanda Metropolitano, Madrid, Spanyol, Selasa (19 /10/2021). ANTARA/REUTERS/Sergio Perez/am.
Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp mengaku tidak peduli timnya menang dengan cara "kotor" dalam pertandingan lawan Atletico Madrid di Grup B Liga Champions, yang berakhir dengan skor 3-2 pada Rabu (20/10).

Sempat tertinggal dua gol, Atletico mampu menyamakan kedudukan lewat dua gol Antoine Griezmann sebelum pemain Prancis itu diusir keluar lapangan karena diganjar kartu merah langsung usai melanggar Firmino.

Mohamed Salah menjadi pahlawan kemenangan Liverpool setelah mencetak gol lewat penalti pada menit ke-73.

Baca juga: Penalti Mohamed Salah menangkan Liverpool atas 10 pemain Atletico
Baca juga: Salah catatkan rekor baru di Liverpool usai cetak 2 gol lawan Atletico


Pertandingan ini diwarnai drama ketika wasit Jerman Daniel Siebert memberikan Atletico tendangan penalti setelah Diogo Jota melanggar Jose Gimenez.

Namun, Siebert membatalkan keputusannya setelah berkonsultasi dengan VAR dan melihat tayangan ulang lewat monitor di pinggir lapangan.

Atletico diketahui tidak senang dengan sebagian besar keputusan Siebert dalam pertandingan tersebut, khususnya ketika memberikan Griezmann kartu merah.

Sementara itu, Klopp senang bisa mengamankan tiga poin meski timnya menang dengan "kotor."

"Ayolah, itu adalah pertandingan yang sulit," katanya kepada BT Sport usai pertandingan. "Jujur, Anda tidak peduli dengan cara memenangkannya! Tiga poin kotor adalah yang terpenting! Pada malam seperti ini, mendapatkan tiga poin sangatlah berarti."

“Penalti kami sah. Dan saya pikir yang penalti lain (Atletico) bukanlah penalti, tetapi saya tidak sering melihatnya ketika wasit membatalkan penalti. Saya tidak mengharapkan itu, tetapi saya pikir itu keputusan yang tepat."

"Tidak beruntung mendapatkan kartu merah seperti itu, tetapi tetap saja kartu merah. Menaikkan kaki terlalu tinggi dan hal-hal seperti ini, kami pernah mendapatkan kartu merah seperti ini di masa lalu."

Baca juga: Dikalahkan Liverpool, Diego Simeone abaikan jabat tangan Jurgen Klopp
Baca juga: Gol semata wayang Luis Diaz jadi pembeda Porto atas AC Milan
Baca juga: Real Madrid berondong gawang Shakhtar Donetsk lima gol tak berbalas

 

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2021