Dalam hal pasta gigi, dokter gigi Sameet Hindocha seperti dikutip dari Live Science, Rabu menyarankan pasta gigi dengan kandungan arang aktif untuk membantu menghilangkan noda lebih efektif dan menjaga gigi lebih putih.
Dia juga menyarankan orang-orang rutin memeriksakan ke dokter gigi mengenai pasta gigi yang tepat.
Selain itu, untuk dapat membantu memperbaiki penampilan gigi, sebaiknya berhentilah merokok jika sebelumnya punya kebiasaan ini dan mengurangi konsumsi makanan dan minuman yang menodai gigi seperti kopi.
Bila membutuhkan pilihan lain, memutihkan gigi mungkin bisa dilakukan. Direktur sekaligus dokter gigi di Serene Dental and Facial Aesthetics, Safa Al-Naher mengatakan, memutihkan gigi dapat membuat peningkatan yang signifikan pada penampilan gigi yang memberi banyak orang dorongan kepercayaan diri.
Tetapi dia menekankan pentingnya berkonsultasi dulu dengan dokter gigi demi keamanan.
Di sisi lain, perawatan pemutihan gigi tidak mengubah warna mahkota. Belum lagi ada efek samping yang umum dari pemutihan gigi yakni sensitivitas dan iritasi gusi.
Kemudian, karena gigi setiap orang berbeda, waktu yang dibutuhkan untuk memutihkan akan bervariasi. Hindocha menuturkan, warna asli gigi dapat kembali dari waktu ke waktu tergantung pada diet yang dilakukan.
Baca juga: Seperti gigi, periksa mata juga harus rutin
Baca juga: Waspada, gigi berlubang pengaruhi kesehatan jantung
Baca juga: Lima kesalahan yang sering dilakukan saat menyikat gigi
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021
