Para srikandi basket Indonesia itu bakal tampil di Divisi B guna memburu kesempatan promosi ke Divisi A, yang mana sudah lebih awal menyelenggarakan kompetisi, dan Jepang kembali keluar sebagai juara untuk lima edisi beruntun seusai mengalahkan China 78-73 dalam partai final pada 3 Oktober kemarin.
Dari rangkaian hasil pertandingan sejak 27 September sampai dengan 3 Oktober, India menempati posisi paling buncit sehingga terdegradasi dari Divisi A. Indonesia menjadi satu dari enam negara yang bersaing memperebutkan tiket promosi menggantikan tempat India.
"Kalau target, ya, harus bisa menembus Divisi A, supaya lebih banyak event rutin yang bisa diikuti tingkat Asia," kata Danny saat ditemui di sela-sela rangkaian kegiatan Rapat Pleno PP Perbasi di Bogor, Minggu.
Guna memenuhi target tersebut, Badan Tim Nasional PP Perbasi sudah melakukan penunjukan pelatih kepala baru untuk timnas putri, yakni Lin Chi Wen dari Taiwan, menggantikan Lori Chizik asal Kanada yang sempat memenangi medali perunggu SEA Games 2019.
Baca juga: Demi efektivitas komunikasi, Perbasi berencana terapkan perayonan
Baca juga: Basket Indonesia Bergerak, program baru Perbasi picu kompetisi daerah
Danny pun meyakini Indonesia memiliki kesempatan yang cukup besar untuk meraih tiket promosi ke Divisi A Piala FIBA Asia Putri.
Sekurang-kurangnya, mantan pelatih Panasia Indosyntec Bandung itu berharap timnas putri bisa menembus fase penyisihan grup di Piala FIBA Asia Putri 2021.
"Setidaknya harus lolos dari pool dulu, kemudian, kan, disilang untuk menentukan kelolosan ke semifinal. Harus bisa lolos, karena ini adalah kesempatan besar," tutup Danny.
Di Divisi B Piala FIBA Asia Putri 2021, Indonesia tergabung di pool B bersama runner-up divisi edisi 2017 Kazakhstan, dengan tuan rumah Yordania. Sementara di pool A terdapat Iran, Lebanon dan Suriah.
Indonesia akan mengawali penampilan mereka di Amman dengan menghadapi Kazakhstan pada 7 November, kemudian diikuti laga bertemu tuan rumah Yordania sehari berselang.
Juara pool akan langsung melangkah ke semifinal, sementara posisi kedua dan ketiga akan bertemu sekali lagi untuk menentukan kelolosan ke semifinal.
Baca juga: Ketum Perbasi tak pusingkan sanksi WADA, yakin bisa diselesaikan
Baca juga: Gelar rapat pleno, PP Perbasi bahas timnas hingga HUT ke-70
Baca juga: Perbasi puji inisiatif Menpora bentuk tim pembebasan sanksi WADA
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021
