Kirab api Peparnas Papua menjadi salah satu rangkaian yang sangat penting dalam setiap gelaran pesta olahraga terbesar untuk atlet disabilitas di Tanah Air tersebut.
Sama halnya dengan gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON), kirab api Peparnas Papua menyiratkan pesan yang kuat tentang kehangatan, solidaritas, dan sportivitas.
Dalam rangkaian acara yang diterima ANTARA dari PB Peparnas, pengambilan dan proses menyalakan obor akan dilakukan di Perkampungan Genyem pada 2 November dan dibawa ke Kantor Bupati Jayapura.
Baca juga: 12 atlet difabel akan ikut kirab obor api Peparnas XVI Papua
Dalam perjalanannya, obor akan melibatkan pejabat setempat, empat kepala suku, 200 anggota TNI/Polri, enam atlet disabilitas, dan 10 partisipan masyarakat yang meliputi pelajar, mahasiswa dan masyarakat setempat.
Satu hari setelahnya, dari Kantor Bupati, kirab api berlanjut melawati sejumlah titik hingga akhirnya tiba Kantor Wali Kota Jayapura.
Pada hari kedua ini, pejabat setempat akan hadir bersama 10 anggota TNI/Polri, enam atlet disabilitas, dan 10 partisipan masyarakat.
Kemudian pada 4 November, obor akan dibawa ke Gedung Negara dan 12 atlet disabilitas akan terlibat bersama pejabat setempat, 10 anggota TNI/Polri, dan 10 partisipan masyarakat.
Setelah itu, kirab api akan tiba di Stadion Mandala yang menjadi lokasi upacara pembukaan Peparnas Papua pada 5 November 2021.
Dalam setiap pemberhentian kirab obor, akan ada hiburan dan bazzar UMKM dan kegiatan lainnya.
Baca juga: Pembukaan Peparnas Papua dilakukan di Stadion Mandala pada 5 November
Baca juga: Jadwal dan lokasi pertandingan Peparnas Papua
Baca juga: Menpora yakin Peparnas Papua berjalan aman dan nyaman
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021