Anak muda masa kini atau yang disebut dengan generasi milenial dan generasi Z sedang berada dalam usia produktif. Kaum ini sudah sepenuhnya hidup di era digital dan lebih kritis dalam menentukan berbagai pilihan hidup, karena mendapatkan jauh lebih banyak akses terhadap informasi.
Generasi ini juga mempunyai kebutuhan akan layanan digital yang mudah digunakan dan mendukung gaya hidup mereka yang dinamis, seperti transportasi online, gawai canggih, kemudahan bekerja dan bersosialisasi dari mana saja hingga menonton lewat layanan streaming.
Grab sebagai salah satu perusahaan pengembang layanan aplikasi berbasis teknologi terbesar di Asia Tenggara, melihat karakteristik khusus generasi muda pengguna aplikasinya.
Baca juga: Grab dan OVO luncurkan PATRIOT, dukung digitalisasi di daerah
Pengguna aplikasi Grab mayoritas berusia 25 - 34 tahun, bekerja di perkantoran, memiliki pendapatan cukup tinggi dan sudah menikah dengan anak. Mereka cenderung memanfaatkan hadiah dari penggunaan secara optimal, dan selalu mencari serta memanfaatkan informasi tentang berbagai promo terbaru untuk membantu mereka mengatur keuangan dan menjadi smart spender.
Yasushi Itagaki, selaku President Director PT Bank Danamon Indonesia Tbk mengatakan melalui kerja sama Danamon dengan Grab Indonesia, diharapkan nasabah milenial dan generasi Z dapat merasakan berada di "kursi pengemudi" atas hidup mereka, dan dapat terus #Bisalah #JadiDiriGue dalam mengejar aspirasi tanpa harus kehilangan kendali atas keuangan mereka.
"Kami percaya di saat mereka #PegangKendali hidup mereka, potensi mereka dapat terus berkembang. Ini merupakan visi kami di Danamon, membantu nasabah kami bertumbuh menjadi sejahtera," ujar Yasushi dalam peluncuran "Kartu Kredit Danamon-Grab" pada Selasa.
Neneng Goenadi selaku Country Managing Director Grab Indonesia mengatakan bahwa kolaborasi dengan Danamon adalah langkah strategis yang tepat untuk membantu generasi muda untuk menjadi diri sendiri.
Baca juga: Grab, Emtek, dan Bukalapak resmikan program #KotaMasaDepan
"Kami yakin bahwa kartu Danamon Grab ini dapat mewujudkan gaya hidup keseharian yang aman dan nyaman bagi kaum millennial dan Gen-Z yang digital savvy," kata Neneng.
Sementara itu, Riko Abdurrahman, selaku Presiden Direktur PT Visa Worldwide Indonesia mengatakan teknologi contactless yang tersemat di Kartu Kredit Danamon - Grab ini sudah menjadi tren pembayaran terkini di seluruh dunia.
"Transaksi menggunakan Visa di Asia Pasifik 50 persen lebih sudah contactless, dan negara-negara tujuan wisata utama masyarakat Indonesia seperti Singapura, Australia, Taiwan, dan New Zealand sudah 75-90 persen transaksi belanja masyarakatnya menggunakan kartu contactless," kata Riko.
Fitur utama dari kartu kredit Danamon-Grab adalah Grab Voucher sebesar Rp25 ribu setiap bulan dengan menukar D-Point serta kemampuan mengubah transaksi menjadi cicilan hingga 36 bulan.
Selain itu, nasabah juga bisa secara otomatis meningkatkan status keanggotaan di aplikasi Grab menjadi Grab Platinum dan mendapatkan prioritas booking Grabcar. Ada juga penawaran-penawaran menarik dari berbagai merchant online dan offline sepanjang tahun.
Pemegang kartu kredit Danamon-Grab pun akan mendapatkan Grab Voucher hingga Rp650 ribu sebagai welcome offer hanya dengan memenuhi minimum transaksi yang dipersyaratkan.
Danamon dan Grab berharap bahwa kartu kredit ini dapat menjadi solusi keseharian generasi muda yang ingin menikmati hidup yang #Bisalah #JadiDiriGue, namun tetap memegang kendali atas pengeluaran.
Baca juga: BCA dan Blibli kerja sama luncurkan kartu kredit
Baca juga: Bank Danamon dan Dompet Dhuafa dirikan tiga rumah sakit darurat
Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2021
