Kementerian Sosial akan melibatkan anak-anak dalam memperingati Hari Pahlawan 2021, mulai kunjungan ke makam pahlawan hingga upacara.
Menteri Sosial Tri Rismaharini mengatakan pelibatan anak-anak tersebut adalah misi edukasi bahwa kemerdekaan yang diraih bukan pemberian, melainkan perjuangan.
“Inilah misi kita untuk bagaimana anak-anak mengerti kemerdekaan yang kita raih ini bukan pemberian, bukan hadiah tapi perjuangan, itu yang pertama,” ujar Risma dalam konferensi pers Hari Pahlawan di Jakarta, Jumat.
Baca juga: Kemensos kerja bakti bersihkan TMPNU Kalibata menjelang Hari Pahlawan
Risma mengatakan pihaknya masih mengusulkan kepada Sekretariat Presiden untuk melibatkan anak-anak dalam menyanyikan lagu perjuangan dengan iringan musik tradisional.
Selain itu usulan Kemensos lainnya adalah mengajak anak-anak tersebut untuk menabur bunga di makam pahlawan maupun di laut, dan mengikuti upacara resmi Hari Pahlawan.
Dalam rangkaian tersebut, Kemensos berkoordinasi dengan Lantamal untuk upacara tabur bunga di laut, kemudian upacara Hari Kepahlawanan oleh Garnisun, juga pemberian gelar kepahlawanan oleh Setmilpres (Sekretariat Militer Presiden).
“Kemudian tanggal 15 (November), kami akan kumpulkan anak-anak dari seluruh Indonesia. Kita mulai dari sini, karena rencananya kita akan buat acara berputar di seluruh Indonesia. Mereka mengunjungi makam-makam pahlawan serta museum-museum, supaya mereka mengerti tentang sejarah kepahlawanan,” kata dia.
Risma mengatakan kegiatan akan bermula dari kunjungan ke makam pahlawan, dilanjutkan ke museum dan situs-situs perjuangan. Selain itu, anak-anak tersebut akan mendapat edukasi dari anggota Garnisun dan para veteran.
Kegiatan Hari Pahlawan tersebut rencananya melibatkan 100-200 orang anak, dan melibatkan panitia anak muda dari ikatan keluarga pahlawan, kata Risma.
Ke depannya, Risma mengharapkan program Hari Pahlawan bisa melibatkan seluruh anak-anak sekolah, guna pembangkit semangat dan daya juang mereka, serta membangun cinta kepada bangsa dan negara.
Baca juga: Kegiatan Hari Pahlawan 2021 di luar negeri disesuaikan situasi pandemi
Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021