Tim yang berjuluk Elang Jawa ini mengawali laga melawan Persikabo dengan penuh semangat demi mengamankan poin, sedangkan lawan juga sama dengan permainan cepat untuk mencetak gol ke gawang lawan.
Hanya saja PSS kebobolan terlebih dahulu pada menit tiga. Berawal dari tendangan sudut yang dilakukan oleh pemain Persikabo, Ciro Genrique, sundulan penyelamatan oleh pemain PSS, Fandry Imbiri justru masuk ke gawang sendiri, sehingga mengubah kedudukan 1-0 untuk Persikabo.
Baca juga: PSS bertekad hasil positif melawan Persikabo
PSS akhirnya berhasil membalas gol pada menit 28 juga melalui gol bunuh diri. Gol Elang Jawa berawal dari tendangan kaki Juninho, yang dihadang pemain belakang Persikabo, Shumeiko, tetapi arah bola justru masuk ke gawang sendiri sehingga mengubah kedudukan menjadi imbang 1-1.
Persikabo kembali unggul atas PSS pada menit 37, melalui tendangan keras kaki, Ciro Henrique. Namun, PSS kembali menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada injury time lewat Mario Maslac. Kedudukan imbang ini bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, PSS yang diasuh oleh Dejan Antonic mengambil inisiatif melakukan serangan dengan menekan pertahanan Persikabo. Bahkan sejumlah peluang terjadi ke gawang Persikabo, tetapi sayang bola belum bisa merobek gawang lawan.
Sepanjang babak kedua sejumlah peluang PSS melalui Evans, Juninho, dan Irfan Jaya bisa tercipta tetapi sayang bolanya belum membuahkan gol. Gol PSS baru terjadi pada menit 76 melalui sundulan Mario Maslac. Kedudukan 3-2 untuk Elang Jawa bertahan hingga pertandingan usai.
Pertandingan PSS melawan Persikabo yang dipimpin wasit Wawan Rapiko asal Riau mengeluarkan tiga kartu kuning untuk Andy Setyo, Roni Sugeng (Persikabo), dan Mario Maslac (PSS).
Dengan kemenangan tersebut, PSS pada klasemen naik ke posisi 10 dengan 14 poin, sedangkan Persikabo berada di posisi 13 dengan 11 poin.
Baca juga: Arema buang keunggulan dua gol dan ditahan imbang Persebaya 2-2
Baca juga: Bhayangkara FC kembali pimpin klasemen Liga 1 usai tundukkan PSM 2-0
Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2021
