Tiga fakta di balik bubur tiga rasa

9 November 2021 19:26 WIB
Tiga fakta di balik bubur tiga rasa
Bubur tiga rasa. ANTARA/HO-Ta Wan.
Bubur telah lama menjadi makanan favorit masyarakat Indonesia yang digemari berbagai kalangan.

Kegemaran masyarakat Indonesia akan bubur bisa dilihat dari bagaimana menu ini dengan mudahnya dijumpai di berbagai tempat, mulai gerai kaki lima hingga restoran. Tak sampai di sana, popularitas bubur turut ramai diperbincangkan di tengah warganet Indonesia yang saling berkompetisi untuk membagi tim bubur diaduk dan tim bubur tidak diaduk.

Salah satu restoran yang terkenal akan buburnya adalah Ta Wan, restoran oriental di Indonesia yang telah berdiri selama dua dekade dengan lebih dari 90 gerai. Ketika Ta Wan didirikan, tidak banyak restoran yang menyajikan bubur sebagai salah satu menu andalan mengingat bubur identik dengan kaki lima atau makanan orang sakit.

Dengan inovasi yang dilakukan dalam menyempurnakan rasa bubur lembut ala Hong Kong dan lidah Indonesia, Ta Wan berhasil membuat bubur naik kelas menjadi hidangan yang cocok untuk dinikmati di berbagai acara dan waktu. Saat ini Ta Wan terus berinovasi dengan berbagai macam varian bubur, seperti Bubur Seafood, Bubur Jagung dan Sapi Cincang, hingga Bubur Spesial Tiga Rasa ala Ta Wan yang legendaris.

Baca juga: Bubur Cap Tiger, tempat wajib bagi pencinta bubur pecinan

Baca juga: Bubur putih telur, diet untuk pasien COVID-19 di Batam


Apakah Anda salah satu penggemar Bubur Tiga Rasa dari Ta Wan? Ada tiga fakta di balik Bubur Tiga Rasa khas restoran ini.

Menu terlaris

Kepopuleran Bubur Tiga Rasa ini memang telah memikat hati berbagai kalangan. Meskipun kini sudah banyak restoran yang menawarkan bubur sebagai hidangan utama, bubur tiga rasa ini tetap punya penggemar setianya dari berbagai latar belakang.

Cerita unik di balik porsi besar

Salah satu ciri khas Ta Wan yang terkenal dan menjadi inspirasi pemilihan nama jenama adalah mangkuk putih yang besar karena bubur disediakan dalam satu porsi mangkuk besar. Menurut Andrias Chandra, Direktur Marketing Eatwell Culinary, perusahaan yang menaungi Ta Wan, mangkuk besar Ta Wan merupakan perwujudan dari arti nama Ta Wan sendiri yakni “Ta” yang berarti besar, serta “Wan” yang berarti mangkuk.

“Jika disimpulkan, Ta Wan ingin memberikan makanan Chinese Food yang lezat dalam ukuran besar, yang identik dengan makan tengah atau semangkuk kehangatan yang bisa dinikmati bersama,” ujar Andrias dalam siaran resmi, Selasa.

Sensasi perpaduan tiga rasa

Nama Bubur Tiga Rasa sendiri dipilih untuk menggambarkan perpaduan rasa lokal dan oriental ala Hong Kong yang menciptakan sensasi rasa spesial di setiap suapannya. Selain rasa, salah satu kunci kelezatan Bubur Tiga Rasa lainnya adalah tiga pugasan protein yang lezat dan bernutrisi seperti ayam, ikan dan udang.

Baca juga: Bubur Lambuk, takjil khas Kuala Lumpur

Baca juga: Bubur seafood ala Widyantara, paduan cita rasa dan kekuatan medsos

Baca juga: Tradisi pembuatan bubur "asyura" di Kudus masih dipertahankan

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021