• Beranda
  • Berita
  • Anies: gedung baru DMI dorong transformasi masjid di Indonesia

Anies: gedung baru DMI dorong transformasi masjid di Indonesia

10 November 2021 15:48 WIB
Anies:  gedung baru DMI dorong transformasi masjid di Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam acara tasyakuran Gedung DMI di Matraman, Jakarta, Rabu (10/11/2021). ANTARA/Yogi Rachman
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berharap gedung baru Pengurus Pusat Dewan Masjid Indonesia (PP DMI) di Jalan Matraman Raya Jakarta Timur, dapat mendorong transformasi masjid di Indonesia.

"Masjid bukan hanya tempat beribadah tapi di masjid ini kita juga mendapatkan kesetaraan. Mudah-mudahan kantor ini jadi pusat transformasi masjid-masjid di Indonesia, salah satunya adalah 'sound system' yang lebih baik," kata Anies Baswedan pada acara tasyakuran Gedung PP DMI di Jalan Matraman Raya, Jakarta Timur, Rabu.

Tasyakuran gedung baru PP DMI itu dihadiri para undangan, antara lain, Ketua Umum PP DMI Jusuf Kalla, Wakil Ketua Umum PP DMI Syafruddin Kambo, dan Ketua pembangunan Gedung PP DMI Rudiantara.

Anies Baswedan menyatakan bersyukur, karena PP DMI saat ini memiliki gedung sendiri yang megah. "Saya ingat pada pelantikan pengurus DMI di Masjid Istiqlal, kantornya masih terbatas. Alhamdulillah beberapa tahun kemudian punya gedung baru yang sangat megah, representatif, dan strategis," katanya.

Baca juga: DMI serukan masjid galang sumbangan untuk Palestina

Gedung PP DMI di Jalan Matraman Raya, kata dia, berada di lokasi strategis dan erat kaitannya dengan nilai historis perjuangan Islam oleh pasukan Mataram di Jakarta yang dahulu bernama Batavia.

"Matraman ini tempat pasukan Mataram ketika pasukan Sultan Agung ke Jakarta menyerang VOC itu terhentinya di sini, bahkan mereka tidak kembali lagi ke Mataram," ujar Anies Baswedan.

Lebih lanjut, Gubernur juga menyampaikan rasa terima kasih dan motivasi kepada para pengurus DMI dalam menjalankan organisasi tersebut.

"Tidak ada pensiun dalam urusan masjid. Boleh saja jabatan pemerintahan selesai, boleh saja tugas di korporasi selesai, tapi tugas mengurus masjid tidak ada kata selesai," tutur Anies.

Sementara itu, Rudiantara menjelaskan proyek pembangunan Gedung PP DMI telah diinisiasi sejak tahun 2018. Gedung tersebut memiliki 10 lantai dengan luas 4.200 meter persegi .

"Ini belum selesai 100 persen dalam artian pasti ada perubahan-perubahan, seperti ruang rapat. Ada juga permintaan dari pemadam kebakaran untuk revisi jalur evakuasi di bagian belakang," katanya.

Baca juga: Dewan Masjid Indonesia dan Bukalapak luncurkan aplikasi Serambi Masjid
Baca juga: Gerakan Bersih Masjid jaga 30 ribu masjid tetap higienis saat Ramadhan

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Riza Harahap
Copyright © ANTARA 2021