Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu sore ditutup menguat, dipimpin oleh sektor perindustrian.Rilis data ekonomi dalam negeri yang membaik, di mana IKK tercatat sudah ke level optimis dan rilisnya kinerja emiten di kuartal III 2021 yang solid dan lebih baik dari ekspektasi...
IHSG menguat 13,22 poin atau 0,2 persen ke posisi 6.683,15. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 5,78 poin atau 0,61 persen ke posisi 958,4.
"Rilis data ekonomi dalam negeri yang membaik, di mana IKK tercatat sudah ke level optimis dan rilisnya kinerja emiten di kuartal III 2021 yang solid dan lebih baik dari ekspektasi, serta aksi pembelian bersih investor asing terhadap saham-saham berkapitalisasi besar, menjadi katalis positif.," tulis Tim Riset Ajaib Sekuritas dalam ulasannya di Jakarta, Rabu.
Survei Konsumen Bank Indonesia pada Oktober 2021 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi terus menguat sejalan dengan membaiknya mobilitas masyarakat.
Baca juga: Rupiah ditutup melemah tipis, pelaku pasar cermati data inflasi AS
Hal itu tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Oktober 2021 yang tercatat sebesar 113,4, meningkat dari 95,5 pada September 2021, serta kembali berada pada area optimis (>100).
Dibuka melemah, IHSG bergerak fluktuatif pada sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG masih melemah, namun tak lama menguat dan terus berada di teritori positif hingga penutupan bursa saham.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, tujuh sektor meningkat dimana sektor perindustrian naik paling tinggi yaitu 1,42 persen, diikuti sektor teknologi dan sektor energi masing-masing 0,71 persen dan 0,7 persen.
Baca juga: Saham Asia menjadi lebih tenang, seiring lonjakan minyak dan inflasi
Sedangkan empat sektor terkoreksi dengan sektor barang konsumen primer turun paling dalam yaitu 0,54 persen, diikuti sektor properti dan sektor kesehatan masing-masing 0,49 persen dan 0,28 persen
Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi beli saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah beli bersih asing atau net foreign buy sebesar Rp286,53 miliar.
Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.179.189 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 19,88 miliar lembar saham senilai Rp11,31 triliun. Sebanyak 229 saham naik, 273 saham menurun, dan 170 tidak bergerak nilainya.
Bursa saham regional Asia sore ini antara lain Indeks Nikkei melemah 178,68 poin atau 0,61 persen ke 29.106,78, Indeks Hang Seng naik 183,01 poin atau 0,74 persen ke 24.996,14, dan Indeks Straits Times terkoreksi 12,1 atau 0,37 persen ke 3.231,32.
Baca juga: Saham China ditutup jatuh, setelah data inflasi mengecewakan
Baca juga: Saham Jepang berakhir lebih rendah, Indeks Nikkei jatuh 0,61 persen
Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2021