Satuan Tugas Penanganan COVID-19 mencatat hingga Senin sebanyak 130,6 juta warga Indonesia sudah mendapat suntikan dosis pertama vaksin COVID-19.
Jumlah warga yang sudah mendapat vaksinasi dosis pertama pada Senin tercatat bertambah 333.169 orang dari hari sebelumnya menjadi seluruhnya 130.616.514 orang atau 62,7 persen dari total 208.265.720 warga yang menjadi sasaran vaksinasi.
Sedangkan vaksinasi dosis kedua tercatat sudah dilakukan 84.552.446 orang, bertambah 390.687 orang dari hari sebelumnya.
Jumlah warga yang sudah mendapat vaksinasi dosis kedua atau sudah selesai menjalani vaksinasi mencakup 64,7 persen dari total warga yang sudah mendapat vaksinasi dosis pertama dan 45,6 persen dari seluruh target vaksinasi.
Data Satuan Tugas juga menunjukkan, jumlah tenaga kesehatan yang sudah mendapat vaksinasi dosis ketiga bertambah 2.063 orang menjadi total 1.191.298 orang.
Vaksinasi COVID-19 masih dilaksanakan di berbagai daerah. Di sejumlah daerah, pemerintah berusaha mendekatkan pelayanan vaksinasi ke masyarakat dengan menggelar pelayanan vaksinasi keliling atau pelayanan vaksinasi dari rumah ke rumah.
Cakupan vaksinasi COVID-19 dosis pertama ditargetkan bisa mencapai 70 persen dari sasaran pada Desember 2021.
Pemerintah menggiatkan pelaksanaan vaksinasi untuk mempercepat terwujudnya kekebalan komunal terhadap COVID-19 serta menekan penularan penyakit tersebut.
Pada Senin, jumlah penderita COVID-19 di Indonesia tersisa 8.522 orang, berkurang 496 orang dari hari sebelumnya.
Jumlah akumulatif kasus infeksi virus corona tipe SARS-CoV-2 di Indonesia pada Senin bertambah 221 menjadi total 4.251.076 kasus sejak kasus COVID-19 pertama diumumkan pada Maret 2020 sampai sekarang.
Penderita COVID-19 yang sudah sembuh tercatat bertambah 706 orang menjadi seluruhnya 4.098.884 orang dan pasien yang meninggal dunia karena penyakit itu bertambah 11 orang menjadi total 143.670 orang.
Baca juga:
Vaksinasi COVID-19 Indonesia lampaui target WHO
Pemerintah prioritaskan warga lansia sebelum lakukan vaksinasi pada anak
Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2021