United kalah enam kali dari 12 pertandingan terakhir sehingga membuat Solskjaer kian tertekan tetapi pelatih asal Norwegia itu mengatakan semua orang sudah seirama menjelang lawatan ke Vicarage Road malam nanti.
“Saya terus kontak dan berkomunikasi dengan klub seperti yang saya lakukan selama ini, kata Solskjaer pada konferensi pers Jumat seperti dikutip laman ESPN.
“Para pemain, staf, saya sendiri, klub; kami tengah mengerjakan satu tujuan untuk meningkat dan mendapatkan hasil yang lebih baik.“
“Para penggemar masih mendukung tim dan klub. Ketika Anda kalah dalam pertandingan, Anda selalu kecewa dan di bawah tekanan, kami sudah berkomunikasi secara terbuka dan jujur. "
Baca juga: Cristiano Ronaldo dikabarkan ingin Zidane jadi pelatih Man United
Watford belum pernah memenangkan pertandingan kandang dalam liga sejak hari pembuka musim ini.
Meskipun lawatan terakhir United berakhir dengan kekalahan 0-2 pada Desember 2019, Solskjaer yakin timnya memetik tiga poin.
Setelah melawan Watford, United akan melawan Villarreal pada Selasa dan dilanjutkan melawat ke Stamford Bridge untuk menghadapi pemuncak klasemen liga Chelsea.
“Kami sudah melalui periode seperti ini sebelumnya,” kata Solskjaer. “Musim lalu kami membalikkan keadaan dan menjalani 20 pertandingan dengan sekali kalah, itulah perjalanan yang kami ingin kembalikan.“
"Pekan ini kami memprioritaskan sejumlah hal yang mesti kami perbaiki. Kami bisa melakukan yang lebih baik, harus melakukan yang lebih baik dan itu tergantung kepada performa hari ini."
Saat melawan Watford itu Solskjaer tak akan bisa memasang Raphael Varane dan Paul Pogba karena cedera sehingga Donny van de Beek atau Jesse Lingard bisa menjadi starter.
Baca juga: Gasperini anggap Manchester United tim "under construction"
Baca juga: Rio Ferdinand: sudah saatnya Solskjaer tinggalkan Manchester United
Baca juga: Solskjaer berharap jeda internasional segarkan pikiran para pemain MU
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2021