Petenis nomor dua dunia Medvedev akan menghadapi Novak Djokovic atau Alexander Zverev pada laga final yang digelar di Pala Alpitour di Turin, Italia, Minggu, setelah meraih kemenangan atas petenis Norwegia Ruud.
Pemegang gelar juara tahun lalu, petenis berusia 25 tahun itu kini telah memenangi sembilan pertandingan berturut-turut di turnamen akhir musim tersebut dan tampak tenang saat berhadapan dengan unggulan kedelapan Ruud, yang tahun ini melakukan debut di ATP Finals.
Baca juga: Medvedev makin dekat ke empat besar ATP Finals usai tekuk Zverev
"Itu adalah pertandingan yang hebat karena saya merasa melihat Casper tahun ini dia adalah salah satu pemain terpandai dalam tur ini," kata Medvedev dikutip dari AFP.
"Ini pertandingan yang sulit tidak peduli skornya dan saya senang bahwa saya berhasil mematahkannya dari waktu ke waktu dan membuat perbedaan hari ini."
Medvedev hanya kehilangan lima poin pada servisnya sendiri dalam perjalananya untuk merebut set pertama, tiga di antaranya terjadi pada gim keempat setelah dia mematahkan Ruud pada gim sebelumnya.
Fakta bahwa petenis Rusia itu tidak harus mempertahankan satu break point pun menyoroti dominasi mudah yang dia pegang atas Ruud.
Baca juga: Medvedev tekuk Hurkacz, Berrettini cedera melawan Zverev di ATP Finals
Medvedev mengakhiri perlawanan berani Ruud ketika dia mematahkan servis pada percobaan ketiga dalam gim panjang kelima set kedua, pertukaran 13 poin yang menempatkannya pada posisi sempurna untuk menutup pertandingan.
Medvedev kemudian melaju melalui permainan servisnya untuk menjadikan kedudukan 4-2 di set kedua dan sekali lagi menambah tekanan pada Ruud di gim berikutnya, dan berhasil menutup pertandingan.
Baca juga: Medvedev beri sinyal untuk bertanding di Australian Open
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2021